Salin Artikel

UPDATE 18 Maret: 1.948.531 Orang Sudah Divaksin Covid-19 Dosis Kedua, 4.838.752 Dosis Pertama

JAKARTA, KOMPAS.com - Hingga Kamis (18/3/2021), jumlah masyarakat yang sudah divaksinasi Covid-19 dosis kedua mencapai 1.948.531 orang. Sementara itu, jumlah warga yang sudah divaksin dosis pertama yakni sebanyak 4.838.752 orang.

Adapun masyarakat menerima vaksinasi itu berasal dari berbagai kalangan, seperti tenaga kesehatan, petugas publik, dan lansia. Mereka yang adalah kelompok sasaran program vaksinasi Covid-19 tahap pertama dan kedua.

Data tersebut disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui dokumen yang disiarkan kepada wartawan, Kamis sore. Data juga dapat diakses melalui situs kemkes.go.id.

Hingga tahap kedua ini, pemerintah menargetkan 40.349.051 orang menerima vaksin Covid-19. Terdiri atas SDM kesehatan 1.468.764 orang, petugas publik 17.327.169 orang, dan 21.553.118 orang lansia.

Untuk vaksinasi tahap pertama yang menargetkan tenaga kesehatan, cakupannya sudah mencapai 97,68 persen untuk dosis pertama dan 82,64 persen untuk dosis kedua. Sebanyak 1.434.691 tenaga kesehatan sudah divaksinasi dosis pertama dan 1.213.810 telah disuntik dosis kedua.

Kemudian untuk vaksinasi tahap kedua yang menargetkan petugas publik, cakupannya mencapai 14,67 persen untuk dosis pertama dan 4,20 persen untuk dosis kedua. Sudah ada 2.542.389 petugas publik yang disuntik vaksin dosis pertama dan 727.826 yang disuntik vaksin dosis kedua.

Kemudian, untuk lansia cakupannya mencapai 4,0 persen untuk dosis pertama dan 0,03 persen untuk dosis kedua. Sebanyak 861.672 sudah disuntik vaksin dosis pertama dan 6.895 sudah disuntuk vaksin dosis kedua.

Secara kumulatif, cakupan vaksinasi baru mencapai 11,99 persen untuk dosis pertama dan 4,83 persen untuk dosis kedua.

Vaksinasi Covid-19 diberikan dua dosis dan penyuntikannya dilakukan sebanyak dua kali dalam rentang 14-28 hari. Hal itu dilakukan untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity terhadap penyakit yang disebabkan virus SARS-CoV-2 itu.

https://nasional.kompas.com/read/2021/03/18/17485511/update-18-maret-1948531-orang-sudah-divaksin-covid-19-dosis-kedua-4838752

Terkini Lainnya

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke