Salin Artikel

IDI Sebut GeNose Belum Jadi Metode Pemeriksaan Utama Penyebaran Virus Covid-19

Hal itu disampaikan Eka menanggapi pernyataan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, yang mengatakan bahwa tes GeNose akan diterapkan di tempat-tempat transportasi umum seperti terminal, stasiun, pelabuhan dan bandara.

Eka menilai penggunaan GeNose akan berjalan kurang optimal pada masyarakat yang melakukan perjalanan mudik.

“Penggunaan GeNose belum cukup (optimal), apalagi pelaksanaannya di tengah kepadatan arus mudik,” katanya pada Kompas.com, Kamis (18/3/2021).

Eka menambahkan, metode GeNose saat ini juga belum menjadi metode pemeriksaan utama untuk menentukan seseorang terjangkit Covid-19 atau tidak.

“Biar bagaimana pun GeNose belum menjadi pemeriksaan utama untuk menentukan seseorang terjangkit Covid-19 atau tidak. Tetap pelaksanaan 3M atau 5M ketat harus dilaksanakan,” lanjut Eka.

Jika tetap tidak melarang masyarakat untuk menjalankan mudik, sambung Eka, maka pemerintah harus mempertimbangkan data real perkembangan kasus Covid-19, pelaksanaan vaksinasi dan wilayah-wilayah dengan kasus penyebaran Covid-19 yang tinggi.

“Yang harus dipersiapkan pemerintah adalah betul-betul mempertimbangkan data real perkembangan kasus, pelaksanaan vaksinasi dan juga zonasi area-area yang aman dan mana yang masih rawan (penyebaran Covid-19),” tuturnya.

Eka berharap, jika pemerintah tetap dengan kebijakannya, masyarakat lebih baik tidak melakukan perjalanan mudik untuk mengurangi jumlah sebaran kasus Covid-19.

Apalagi saat ini, lanjut Eka, virus Corona varian baru juga sudah ditemukan di Indonesia.

Strain virus baru ini dikatakan lebih cepat menyebar dan dapat meningkatkan risiko kematian.

“Sebaiknya dirumah saja jangan mudik dulu kali ini. Bela memang harus mudik maka protokol kesehatan dijalankan. 3M atau 5M tidak boleh kendor, terutama menggunakan masker kemana pun kita berada dan selalu cuci tangan,” pungkas dia.

https://nasional.kompas.com/read/2021/03/18/08462361/idi-sebut-genose-belum-jadi-metode-pemeriksaan-utama-penyebaran-virus-covid

Terkini Lainnya

Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Nasional
Lihat Sikap Megawati, Ketua DPP Prediksi PDI-P Bakal di Luar Pemerintahan Prabowo

Lihat Sikap Megawati, Ketua DPP Prediksi PDI-P Bakal di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa 'Abuse of Power'

PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa "Abuse of Power"

Nasional
PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

Nasional
Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Nasional
Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Nasional
Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Nasional
Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Nasional
Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Nasional
Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Nasional
Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Nasional
Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Nasional
Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke