Salin Artikel

Profil Mulyadi Tamsir, Eks Ketum PB HMI di Daftar Penumpang Sriwijaya Air SJ 182

Mulyadi berada di dalam pesawat bersama istri, mertua, dan satu anaknya ketika akan pulang ke kampung halamannya di Sintang, Kalimantan Barat.

Dugaan Mulyadi menjadi salah satu korban pesawat SJ 182 diperkuat pengakuan salah satu kerabatnya, Arya Kharisma Hardy.

"Sebelum maghrib saya dapat kabar, saya pastikan kepada teman-teman untuk mencari kepastian yang benar-benar valid, bahwa benar empat kerabat saya itu memang menjadi penumpang," ujar Arya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (9/1/2021).

Hingga saat ini memang belum ada kepastian atau konfirmasi resmi dari pemerintah terkait korban dari kecelakaan pesawat itu.

Profil Mulyadi

Dikutip dari Antara, Mulyadi merupakan pria kelahiran Lampung, 8 April 1981. Putra pasangan suami-istri, Ponijan dan Katimah ini sejak berusia empat tahun ini sudah berpindah ke Sintang, Kalimantan Barat.

Ia mengawali dunia pendidikan dengan menjadi pelajar di SD 24 Serangas. Saat memasuki SMA, ia menjadi pelajar di SMK Bisnis Manajemen Budi Luhur dan lulus pada 1999.

Setelah lulus SMA, Mulyadi sempat bekerja selama dua tahun dan kemudian ia kembali melanjutkan pendidikannya di perguruan tinggi dengan kuliah di Universitas Kapuas, Program Studi Ilmu Administrasi Niaga pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP).

Mulyadi diketahui sejak kecil sudah ditempa oleh kedua orang tua untuk hidup mandiri.

Tak heran, ketika sudah dewasa, Mulyadi pun secara mandiri pula mencari nafkah untuk kebutuhan sehari-harinya dan biaya kuliah.

Ketika di bangku kuliah ini juga Mulyadi mengenal organisasi ekstra kampus HMI.

Pada 2001, ia menjadi bagian dari HMI setelah mengikuti pelatihan di bawah Komisariat Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Cabang Sintang.

Bersama HMI, Mulyadi mengawali karier organisasinya dengan menjabat sebagai Ketua Bidang Pembinaan Anggota HMI Komisariat FPI pada 2003.

Sejak saat itu, keseriusan Mulyadi hidup berorganisasi bersama HMI kain diseriusinya. Hal itu terbukti dengan keikutsertaannya dalam LK III Badko HMI Kalimantan Barat pada 2005.

Sejalan dengan itu, karier strukturalnya pun melesat naik.

Hal ini juga diperkuat dengan komitmennya yang membuatnya bisa mendapatkan posisi mulai dari tingkat komisariat, cabang, badko, hingga PB.

Pada 2007, ia meraih gelar Sarjana Sosial yang kemudian dilanjutkan dengan menempa pendidikan S2 di STIE Indonesia Malang 2009.

Kemudian pada 2011, ia kembali mendaftarkan diri menjadi mahasiswa pasca-sarjana magister Ilmu Ekonomi Universitas Trisakti, Jakarta.

Selain aktif di dunia organisasi ekstra kampung, Mulyadi juga dikenal menjadi salah satu pengurus Partai Hanura.

https://nasional.kompas.com/read/2021/01/10/15323561/profil-mulyadi-tamsir-eks-ketum-pb-hmi-di-daftar-penumpang-sriwijaya-air-sj

Terkini Lainnya

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah Sejak 1999

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah Sejak 1999

Nasional
PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Nasional
Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Nasional
Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Nasional
Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Nasional
Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Nasional
Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Nasional
CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

Nasional
Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Nasional
Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Nasional
Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke