Langkah ini dilakukan untuk mendorong angka kesembuhan pasien Covid-19.
"Saat ini Indonesia sedang berusaha untuk menyediakan bank donor plasma convalescent untuk terapi pada pasien Covid-19 yang membutuhkan," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (5/1/2021).
Wiku pun mengajak para penyintas Covid-19 untuk berkontribusi meningkatkan angka kesembuhan pasien Covid-19 dengan cara menjadi donor pada terapi plasma convalescent.
Dengan menjadi donor, kata Wiku, masyarakat turut menjunjung tinggi semangat gotong royong.
Selain itu, dengan menjadi donor, masyarakat telah meningkatkan kualitas pelayanan dan penanganan pasien Covid-19, utamanya pada kasus dengan gejala berat dan kritis.
"Masyarakat dapat berkontribusi dalam meningkatkan angka kesembuhan dan meningkatkan kualitas pelayanan Covid-19 dengan menjadi donor pada terapi plasma convalescent," kata Wiku.
"Sinergi yang baik antara seluruh lapisan masyarakat dalam penanganan Covid-19 ini dapat meningkatkan kualitas dan menyelamatkan lebih banyak nyawa," tuturnya.
Adapun berdasarkan data yang dihimpun pemerintah, hingga Selasa (5/1/2021), ada penambahan 7.445 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Penambahan itu menyebabkan jumlah total kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 779.548 orang, terhitung sejak diumumkannya pasien pertama pada 2 Maret 2020.
Sementara itu, kasus aktif Covid-19 di Indonesia kini mencapai 110.693 orang. Kasus aktif adalah jumlah pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.
https://nasional.kompas.com/read/2021/01/06/09012261/siapkan-bank-donor-plasma-satgas-minta-penyintas-covid-19-jadi-pendonor