Salin Artikel

Dorong Masyarakat Mau Divaksin Covid-19, IDI Bentuk 'Kawan Vaksin'

JAKARTA, KOMPAS.com - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) membentuk Koalisi Relawan (kawan) Vaksin di 34 provinsi yang dilantik pada Sabtu (19/12/2020).

Koordinator Nasional Kawan Vaksin Iswanto Idji mengatakan, gerakan Kawan Vaksin merupakan salah satu upaya agar penanganan pandemi Covid-19 bisa dilakukan melalui vaksin.

Pasalnya, saat ini masih banyak masyarakat yang masih memiliki literasi rendah terkait vaksin sehingga lebih banyak mempercayai hoaks.

"Vaksin salah satu upaya pemerintah untuk mempercepat kita keluar dari masalah pandemi Covid-19, agar segera bisa memulihkan segala dimensi kehidupan masyarakat," ujar Iswanto, dikutip dari siaran pers, Minggu (20/12/2020).

Iswanto mengatakan, gerakan Kawan Vaksin hadir di daerah-daerah untuk mendorong literasi dan partisipasi masyarakat untuk melakukan vaksinasi.

Gerakan tersebut juga merupakan upaya untuk mengedukasi dan meyakinkan masyarakat tentang pentingnya vaksinasi Covid-19.

Demi meyakinkan masyarakat, kata dia, Kawan Vaksin juga akan menjadi pihak pertama yang divaksin di setiap daerah.

"Ini demi memberi masyarakat bukti vaksinasi itu aman dan tidak memiliki efek samping dan kami siap divaksin untuk pertama kali bersama Presiden Jokowi,” kata dia.

Sementara itu, Ketua PB IDI Daeng Faqih mengatakan, pihaknya siap divaksinasi pertama kali dan mengajak masyarakat tidak ragu untuk menjalani vaksinasi.

“Kami di PB IDI agak aneh jika ada orang yang menolak vaksin padahal vaksin ini hal lumrah dan sudah dilakukan sejak dulu, mungkin jika ditelusuri secara historis semua masyarakat kita pernah divaksin,” kata dia.

Oleh karena itu, pihaknya pun menilai bahwa ajakan kepada masyarakat akan lebih efektif apabila mereka diberi contoh secara langsung oleh pemimpin, tokoh atau orang yang dianggap panutan.

IDI juga siap melaksanakan vaksinasi sebagai contoh bagi masyarakat.

"Jadi ayo Kawan Vaksin ajak mereka tokoh masyarakat untuk divaksin sehingga menjadi shock teraphy kepada masyarakat bahwa vaksin itu baik," ucap dia.

https://nasional.kompas.com/read/2020/12/20/15222591/dorong-masyarakat-mau-divaksin-covid-19-idi-bentuk-kawan-vaksin

Terkini Lainnya

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke