Megawati mengatakan, partai bukan tempat untuk sekadar mencari perhatian orang.
"Terus mejeng-mejeng doang, ngamuk saya," ujar Megawati, saat pidato pembukaan Rakorbidnas Kebudayaan PDI-P, Sabtu (31/10/2020).
"Harus berbuat. Kalau tidak, ya monggo mundur saja dari partai ini. Cari makan bisa kok di tempat lain, jadi pengusaha dan lain-lain," kata dia.
Dia pun mengaku belakangan banyak meneken surat pengunduran diri kader-kader partai.
Menurut Megawati, mereka yang memilih mundur dilatarbelakangi alasan tidak terpilih sebagai calon kepala daerah.
"Silakan, saya pecat. Monggo, pilihan Anda mau ke mana. Hanya karena tidak dipilih sebagai calon. Banyak banget," kata dia.
Megawati menuturkan, para kader tersebut merupakan orang-orang oportunis yang hanya memikirkan keuntungan bagi diri sendiri.
Megawati menegaskan, PDI-P tidak butuh orang-orang seperti itu. Karena itu, dia mengatakan tidak pikir panjang untuk meneken surat pengunduran diri mereka.
"Menurut saya, (mereka) bukan kader, tapi oportunis. Hanya mencari keuntungan bagi dirinya sendiri untuk masuk dalam organisasi," ucapnya.
Dia mengatakan, PDI-P membutuhkan individu-individu yang memiliki jiwa perjuangan.
"Saya butuh yang dari kader-kader PDI-P punya jiwa raga dengan fighting spirit," kata Megawati.
https://nasional.kompas.com/read/2020/10/31/17331421/ingatkan-kader-milenial-tak-cuma-mejeng-megawati-cari-makan-bisa-di-tempat