Indra mengatakan, selama Gedung Parlemen ditutup, petugas akan melakukan sterilisasi setiap ruangan untuk mencegah penularan Covid-19.
"Minggu depan itu akan kami lockdown. Kami akan sterilkan dulu," kata Indra Iskandar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/10/2020) dilansir Kompas TV.
"Kami lockdown, dan kalaupun nanti dalam kondisi steril, itu setiap Senin selama masa reses ini kami akan semprot. Jadi enggak setiap hari lagi seperti sekarang sampai masa sidang," ujar Indra.
Indra mengatakan, sejak 23 September 2020 pihaknya sudah melakukan sterilisasi terhadap Gedung DPR.
Namun, menurut Indra, masih banyak dilaporkan anggota DPR yang dinyatakan positif Covid-19.
"Mereka kan yang rata-rata menyampaikan positif itu kan langsung isolasi mandiri," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, kondisi pandemi Covid-19 menjadi alasan DPR RI memutuskan untuk mempercepat mulainya masa reses yang berimbas pada dipercepatnya pengesahan RUU Cipta Kerja menjadi UU.
Sebab, menurut Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin berdasarkan data yang diterimanya, ada 18 anggota DPR yang terpapar Covid-19.
"Ini makanya kan resesnya dipercepat, supaya enggak penyebaran (Covid-19)," kata Azis di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (6/10/2020)
"Sebanyak 18 anggota DPR (terpapar Covid-19), selebihnya staf anggota dan lain-lainnya," ujar dia.
https://nasional.kompas.com/read/2020/10/08/18550741/dpr-lockdown-hingga-8-november-tindak-lanjut-penanganan-covid-19