Sentra-sentra ekonomi itu bisa berupa daerah wisata, pertanian, perkebunan dan perindustrian.
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi usai meresmikan tol Trans Sumatera ruas Sigli-Banda Aceh, di Aceh Besar, Selasa (25/8/2020).
"Saya titip ini kepada Pak Gubernur. Koridor utamanya tol. Saya juga minta ini disambungkan dengan sentra-sentra perekonomian, sentra-sentra pariwisata, kawasan industri, sehingga betul-betul bermanfaat bagi masyarakat kita di Aceh," kata Presiden Jokowi di sela kunjungan kerja, sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Ia berharap Aceh menjadi episentrum perekonomian baru di Pulau Sumatera dengan adanya tol tersebut.
Presiden Jokowi juga berpesan kepada Plt Gubernur Aceh untuk melibatkan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam mengembangkan kawasan di sekitar ruas tol Sigli-Banda Aceh.
Ia menambahkan, keberadaan ruas tol Sigli-Banda Aceh juga mempermudah masyarakat dalam menjangkau transportasi.
Ke depan, apabila seluruh ruas tol Trans-Sumatera telah selesai, akan membuat ongkos transportasi dan logistik di Aceh semakin efisien.
"Waktu tempuh akan semakin cepat. Kalau konektivitas semakin lancar dan terhubung dengan transportasi udara, maka yang kita lihat ke depan pergerakan orang, pergerakan barang akan lebih cepat, sehingga biaya akan lebih efisien," kata Presiden Jokowi.
"Pertumbuhan ekonomi akan saling terhubung dari titik yang satu ke titik yang lain. Pertumbuhan ekonomi akan bergerak lebih cepat lagi. dan kita harapkan dengan infastruktur baru ini akan menumbuhkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru, ada usaha-usaha baru," lanjut dia.
https://nasional.kompas.com/read/2020/08/25/21552451/jokowi-minta-tol-trans-sumatera-terhubung-dengan-sentra-ekonomi