Menurut dia, hal ini terlihat dari angka kesembuhan pasien Covid-19 di Indonesia yang lebih tinggi dibandingkan rata-rata dunia.
"Indonesia ini suasananya lebih baik di mana kasus sembuh itu sudah mencapai 70 persen," kata Airlangga usai rapat dengan Presiden Jokowi, dari Istana Merdeka, Jakarta, Senin (24/8/2020).
"Dimana 70 persen ini lebih tinggi daripada global secara rata-rata yang 68,1 persen," sambungnya.
Airlangga juga mengklaim angka kematian akibat Covid-19 terus menurun.
Meskipun ia juga mengakui, secara total, angkanya masih lebih tinggi daripada rata-rata global.
"Tingkat fatality rate bisa ditekan sampai 4,35 persen, walaupun masih sedikit di atas global rata-rata, tapi jauh menurun dari bulan-bulan sebelumnya," ujar dia.
Untuk itu, Airlangga memastikan pemerintah akan terus menggencarkan sosialisasi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona.
Hal ini juga sesuai instruksi Presiden Jokowi untuk memasifkan kampanye penggunaan masker.
"Pak Presiden mengarahkan agar kampanye masker lebih di-masifkan karena salah satu yang kita bisa mencegah untuk memotong pengembangan daripada penularan adalah dengan penggunaan masker," ujarnya.
Kendati demikian, Airlangga tak menyampaikan data terkait tes Covid-19 di Indonesia.
Hingga Senin (24/8/2020) pukul 12.00 WIB, total pemeriksaan telah mencapai 2.056.166 spesimen dari 1.173.369 orang.
Angka itu masih terhitung kecil jika dibandingkan dengan 270 juta penduduk.
Jika dihitung per 1 juta penduduk, tes di Indonesia hanya mencapai 7.435, peringkat 163 dari 215 negara.
https://nasional.kompas.com/read/2020/08/24/16332551/pemerintah-angka-kesembuhan-covid-19-ri-lebih-tinggi-dari-rata-rata-dunia