Salin Artikel

Imbas Pandemi Covid-19, 12.758 WNI ABK Akan Pulang ke Tanah Air

Mereka pulang karena terimbas pandemi Covid-19 global. 

Hal itu disampaikan Doni usai rapat bersama Presiden Joko Widodo melalui video conference, Senin (4/5/2020).

"ABK akan kembali sebanyak 12.758 orang," ujar Doni.

Adapun berdasarkan data yang diterima Presiden, jumlah pekerja migran Indonesia yang telah kembali lantaran terimbas kebijakan penanganan virus corona sebanyak 89.000 orang.

Ia menambahkan, Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas menginstruksikan agar Gugus Tugas mengawal kepulangan ABK dan pekerja migran dengan turut berkoordinasi menentukan titik kepulangan yang aman.

Pemerintah, kata Dono, akan menetapkan titik kepulangan yang sekaligus bisa dijadikan tempat isolasi dan observasi para ABK yang baru tiba di Indonesia.

"Presiden menugaskan bahwa pilih titik debarkasi yang memiliki kemampuan melakukan isolasi dan observasi kepada PMI (pekerja migran Indonesia) dan ABK yang kembali agar manajemen diatur dengan baik terintegrasi," ujar Doni.

"Baik oleh Kemenlu, Kemenkes, dukungan dari Polri, TNI, dan Gugus Tugas. Dalam 2 pekan ke depan kembali sekitar 17 kapal pesiar yang nantinya akan berlabuh di Priok dan Benoa," lanjut Doni.

Sebelumnya Presiden juga meminta jajarannya untuk mewaspadai potensi penyebaran virus corona Covid-19 dari pekerja migran yang kembali ke Indonesia. Pasalnya, jumlah pekerja migran ini tidak sedikit.

"Kita lihat bahwa pekerja migran Indonesia, laporan yang saya terima sudah 89.000 yang sudah kembali," kata Jokowi saat memimpin rapat terbatas dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, lewat video conference, Senin (4/5/2020).

Jokowi menyebut, diperkirakan masih ada 16.000 pekerja migran lagi yang akan kembali ke Indonesia.

Untuk itu Jokowi meminta dilakukan protokol yang ketat bagi mereka. Setiap pekerja migran yang kembali harus dicek betul kesehatannya serta dipastikan menjalani karantina 14 hari.

"Ini betul-betul harus ditangani, dikawal secara baik di lapangan. Sehingga jangan sampai muncul gelombang kedua," kata Jokowi.

https://nasional.kompas.com/read/2020/05/04/18063811/imbas-pandemi-covid-19-12758-wni-abk-akan-pulang-ke-tanah-air

Terkini Lainnya

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke