Salin Artikel

UPDATE 28 April: 79.618 Spesimen dari 62.544 Orang Diuji Terkait Covid-19

Jumlah itu terdata Per Selasa (28/4/2020) pukul 12.00 WIB.

Data mencatat penambahan spesimen yang diperiksa sebanyak 4.461 dibanding data 24 jam terakhir.

“Spesimen yang sudah kita periksa sebanyak 79.618 spesimen dari 62.544 orang,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, melalui siaran langsung pada akun YouTube Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Selasa.

Adapun satu orang bisa diperiksa spesimennya lebih dari satu kali.

Pemeriksaan dilakukan di 48 laboratorium di seluruh Indonesia.

“Terdiri dari laboratorium yang ada di perguruan tinggi, jajaran Kementerian Kesehatan, laboratorium kesehatan daerah, maupun balai veteriner, dan beberapa lagi di rumah sakit,” tuturnya.

Dari pemeriksaan tersebut, sebanyak 53.033 orang dinyatakan negatif Covid-19, lalu 9.511 orang positif terjangkit virus corona.

Berdasarkan data yang sama, terjadi penambahan 415 pasien Covid-19.

Dari total kasus, 1.254 pasien telah dinyatakan sembuh dan 773 orang meninggal.

Pasien yang terdampak tersebar di 297 kabupaten/kota di seluruh provinsi di Tanah Air.

https://nasional.kompas.com/read/2020/04/28/16553931/update-28-april-79618-spesimen-dari-62544-orang-diuji-terkait-covid-19

Terkini Lainnya

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke