Kebijakan itu diumumkan melalui Surat Edaran (SE) bernomor SE/35/III/2020 yang ditandatangani Sekretaris Jenderal Kemhan Laksamana Madya Agus Setiadji pada Jumat (13/3/2020).
“Yang jelas posisi Kemhan ingin memastikan penyebaran virus tidak lebih luas dan kita mulai preventif dari internal Kemhan,” ujar Juru Bicara Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak ketika dikonfirmasi, Senin (16/3/2020).
Dalam SE itu, bagi pejabat eselon I, II, II, dan yang berdinas khusus di lingkungan Kemhan dan Unhan, tetap berdinas masuk kantor dengan aktivitas kegiatan sebagaimana biasanya.
Kemudian, Kasatker dan Kasubsatker agar melaksanakan pembagian kedinasan pegawai eselon IV dan non-eselon untuk berdinas di rumah masing-masing dan di kantor.
Serta, melaporkan kekuatan pegawainya ke petugas Dinas Dalam Kemhan di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, secara periodik atau harian.
Bagi pegawai yang berdinas di rumah masing-masing tidak diizinkan meninggalkan rumah.
Dahnil mengatakan sejauh ini kebijakan tersebut belum memutuskan akan sampai kapan.
“Belum ditentukan sampai kapan, melihat perkembangan penyebaran Covid-19,” kata Dahnil.
Semprot Disinfektan
Sementara itu, Kemhan juga melakukan pengecekan suhu tubuh dan penyemprotan disinfektan bagi setiap pegawai maupun pengunjung yang akan memasuki lingkungan Kantor Kemhan, di Jalan Medan Merdeka Barat.
"Kemhan melaksanakan prosedur pemeriksaan suhu tubuh dan penyemprotan disinfektan bagi setiap personel Kemhan dan juga tamu yang memasuki area perkantoran Kemhan," ujar Karo Humas Kemhan Brigjen TNI Totok Sugiharto dalam keterangan tertulis.
Totok menjelaskan, langkah itu dilakukan untuk menindaklanjuti instruksi Presiden Joko Widodo terkait dengan penanganan dan pencegahan penyebaran virus corona atau Covid - 19 di Indonesia.
Tak ayal, Kemenhan pun melakukan upaya langkah-langkah ekstra.
Adapun penyemprotan disinfektan juga dilakukan pada mobil atau kendaraan yang memasuki perkantoran Kemhan.
Selain itu, pihaknya juga menghimbau pegawai Kemhan menghindari perjalanan ke nagara-negara yang terpapar virus corona.
Hal itu sesuai dengan Surat Edaran bernomor SE/35/III/ 2020 tanggal 13 Maret 2020.
"Dalam Surat Edaran tersebut, Sekjen Kemhan menghimbau kepada Kasatker/ Kasubsatker dan seluruh Pegawai Kemhan agar membatasi dan menghidari perjalanan ke luar negeri, khususnya ke negara-negara yang populasi penyebaran virus corona sangat tinggi," jelas dia.
Tes Kesehatan
Selain itu, Dahnil juga mengatakan bahwa Menteri Pertahanan juga menjalani menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkata Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, Senin (16/3/2020).
"Insya Alah hari ini tes (kemarin)," ujar Dahnil.
Dahnil menjelaskan, tes kesehatan yang yang dijalani Prabowo bersamaan dengan menteri-menteri lainnya.
Dahnil menjelaskan sebelumnya Prabowo tak ikut dalam rapat terbatas (ratas) di Istana pada Rabu (11/3/2020).
Di mana usai ratas itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dinyatakan positif corona.
Namun demikian, sebagai langkah antisipasi, Prabowo tetap akan menjalani tes kesehatan sebagai upaya preventif sejak dini. Sekalipun sejauh ini Prabowo merasa baik-baik saja.
"Alhamdullilah beliau sehat," katanya.
Diberitakan sebelumnya, pasca-pengumuman kondisi kesehatan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, kondisi kesehatan jajaran menteri di Kabinet Indonesia Maju pun dipertanyakan.
Pasalnya, Budi yang sempat mengikuti rapat kerja di Istana pada 11 Maret 2020, saat ini dinyatakan positif Covid-19.
Sebelumnya, Budi turut menyambut kedatangan kru kapal pesiar Diamond Princess pada awal Maret 2020.
https://nasional.kompas.com/read/2020/03/17/09000431/cara-kemhan-tangkal-corona-liburkan-sebagian-asn-hingga-semprot-disinfektan
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan