Salin Artikel

Kunjungi Purbalingga, Mendes PDTT Jelaskan Manfaat Desa Digital

KOMPAS.com – Desa digital diharapkan mampu menurunkan biaya, meningkatkan pelayanan publik dan taraf hidup masyarakat, serta memudahkan mereka mengurus apa saja.

Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar menyampaikan pernyataan itu saat meninjau desa digital di Desa Karanganyar, Kecamatan Karanganyar, Purbalingga, Selasa (10/3/2020).

“Setelah masyarakat daftar online, dalam waktu yang sudah ditentukan, masyarakat sudah bisa mengambil keperluannya ke kantor desa tanpa menunggu lagi,” kata Gus Menteri (sapaan akrab Mendes PDTT) dalam keterangan tertulis.

Ia melanjutkan, beban kepala desa juga akan berkurang karena dana desa dikelola secara non tunai, sehingga jejak digitalnya, termasuk transaksi terekam dengan jelas.

Adanya akses internet di desa digital juga mampu mendorong Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) mempromosikan produk lokalnya melalui e-commerce atau market place.

“BUMDes dapat bekerja sama dengan startup lokal untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi aktivitas ekonomi menggunakan Internet of Things (IOT),” imbuh Gus Menteri.

Ia melanjutkan, inovasi digital tersebut nantinya juga akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Adanya desa-desa digital secara tidak langsung akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan sumber daya manusia (SDM), sesuai arahan Presiden Joko Widodo,” kata Mendes PDTT.

Kemendes PDTT pun, lanjut dia, akan fokus meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan sumber daya manusia, salah satunya memperbanyak desa-desa digital di Indonesia.

Desa digital sendiri merupakan suatu konsep tentang pengembangan desa melalui pemanfaatan teknologi digital, baik dalam pelayanan publik sampai pengembangan kawasan.

Desa Digital Karanganyar

Sementara itu, dalam rangka penerapan konsep digital di Desa Karanganyar, sudah ada enam aplikasi yang digunakan.

Keenam aplikasi itu adalah Sistem Informasi Desa (SID), Website desa dengan domain, Sistem Keuangan Desa (SISKEUDES), Pemetaan Digital, Aplikasi Leter C, dan Aplikasi e-Commerce.

Pemerintah Desa Karanganyar pun memberdayakan masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Lentera untuk mengelola situs web dan pelayanan informasi desa.

Hasilnya, Desa Karanganyar sukses meraih prestasi di bidang pemerintahan desa seperti:

1. Juara 1 Lomba Desa tingkat Kabupaten Purbalingga tahun 2018

2. Anugerah Indonesia Website Award (IWA) untuk website karanganyar.desa.id untuk kategori penilaian Site of The Month, Juli 2018

3. Sebagai salah satu perwakilan dari Kabupaten Purbalingga untuk mengikuti Penilaian Keterbukaan Informasi untuk Kategori Pemerintahan Desa di Tingkat Provinsi Jawa Tengah untuk tahun 2018 dan tahun 2019

4. Sebagai salah satu perwakilan dari 4 Kepala Desa se Indonesia untuk Mengikuti Benchmarking Kepala Desa ke Negara India tahun 2019

“Alhamdulillah, dari laporan Bupati Dyah Hayuning Pratiwi, Purbalingga masih on the track untuk meningkatkan ekonomi dan SDM," kata Menteri Abdul Halim Iskandar.

https://nasional.kompas.com/read/2020/03/11/10424041/kunjungi-purbalingga-mendes-pdtt-jelaskan-manfaat-desa-digital

Terkini Lainnya

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Tok! Kasasi KPK Kabul, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Tok! Kasasi KPK Kabul, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke