Salin Artikel

Bertemu Presiden Jokowi, Sekjen Liga Islam Dunia Puji Toleransi di Indonesia

Dalam pertemuan tersebut, Sekjen Liga Islam Dunia Muhammad bin Abdulkarim Al'Isa memuji toleransi yang terjalin di Indonesia.

Ia memuji Indonesia yang mampu membangun toleransi di tengah beragamnya suku bangsa, adat istiadat, dan agama.

Hal itu disampaikan Menteri Agama Fachrul Razi yang mendampingi Jokowi menerima kunjungan tersebut di Istana Merdeka.

"Dia (Muhammad bin Abdulkarim Al'Isa) puji Indonesia meskipun beragam tapi bisa sangat rukun, sangat toleran. Kemudian Pak Jokowi juga memberikan penghargaan yang sama kepada beliau, sudah melakukan banyak hal untuk menyebarkan Islam yang rahmatan lil'alamin," ujar Fachrul.

"Bapak Presiden juga menceritakan bagaimana luasnya Indonesia, macam-macam suku, bahasa, agama, tapi semuanya kompak toleran," lanjut dia.

Hal senada disampaikan Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy yang turut mendampingi Jokowi dalam pertemuan tersebut.

Muhadjir mengatakan kunjungan tersebut merupakan silaturahim Liga Islam Dunia dengan pemerintah Indonesia.

Dalam kunjungan tersebut, Sekjen Liga Islam Dunia menyampaikan program kerja mereka kepada Jokowi.

Mereka berharap Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia juga bisa berkontribusi dalam program mereka.

"Dia (Muhammad bin Abdulkarim Al'Isa) juga tahu kalau sekarang ini Indonesia akan menjadi negara yang kekuatan ekonominya nomor lima besar. Ada Amerika, China, Rusia, India, dan Indonesia," ujar Muhadjir.

"Dan beliau menyampaikan bahwa besarnya peranan Indonesia di dunia itu juga secara otomatis menandakan besarnya peranan Islam di dunia. Kenapa? Karena tadi itu, Indonesia negara yang penduduknya muslim terbesar," lanjut dia.

https://nasional.kompas.com/read/2020/02/26/16113171/bertemu-presiden-jokowi-sekjen-liga-islam-dunia-puji-toleransi-di-indonesia

Terkini Lainnya

Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi Ke Mahkamah Agung

Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi Ke Mahkamah Agung

Nasional
Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Nasional
Obituari Tumbu Saraswati, Politikus Senior PDI-P Sekaligus Pendiri TPDI

Obituari Tumbu Saraswati, Politikus Senior PDI-P Sekaligus Pendiri TPDI

Nasional
Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Nasional
Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nasional
JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

Nasional
Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Nasional
Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Nasional
DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

Nasional
Komisi II Sebut 'Presidential Threshold' Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Komisi II Sebut "Presidential Threshold" Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Nasional
Prabowo Nyanyi 'Pertemuan' di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Prabowo Nyanyi "Pertemuan" di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nasional
Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Nasional
Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Nasional
Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke