Padahal, menurut Andes, jarak hanggar ke permukiman tak sampai 2 kilometer.
"Data itu darimana? jarak dari hanggar ke permukiman masyarakat itu dari hanggar ke Penagi itu hanya 1,2 kilometer, dari kantor saya itu hanya 1,4-1,7 kilometer, kan ada juga yang menyatakan jarak aman 2-3 kilometer, nah jadi kami resah dong, di bawah 2 kilometer," kata Andes di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2/2020).
Dia mengatakan, pernyataan jarak hanggar yang relatif terlalu dekat dengan permukiman juga dikemukakan tokoh masyarakat Natuna.
"Yang ngomong ini bukan saya saja, tetapi teman-teman lain yang pernah lah di Natuna dan disini juga ada kemarin itu," ungkapnya.
Sebelumnya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, di saat melepas tim evakuasi di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Sabtu (1/2/2020) mengatakan Natuna dipilih sebagai tempat isolasi karena jauh dari permukiman penduduk.
Selain itu Natuna dipilih karena ada pangkalan militer yang memiliki fasilitas rumah sakit yang dikelola tiga matra TNI.
Natuna juga memiliki landasan pacu pesawat yang berdekatan dengan lokasi isolasi.
"Sehingga nanti saudara kita yg datang langsung turun dari pesawat masuk ke penampungan mereka. Mampu menampung sampai 300," kata dia.
Menurut Hadi, fasilitas isolasi tersebut sudah dilengkapi fasilitas mandi cuci kakus serta dapur. Sedangkan jarak dari fasilitas isolasi sampai tempat penduduk 5-6 kilometer
https://nasional.kompas.com/read/2020/02/04/19420161/ketua-dprd-natuna-pertanyakan-data-pemerintah-soal-jarak-lokasi-karantina-ke