Menurut Ngabalin, sejak awal Gibran tak pernah membicarakan soal pencalonan dirinya ke Jokowi.
Gibran saat ini berstatus bakal calon wali kota Solo. Dia mendaftar lewat PDI Perjuangan (PDI-P).
"Saya sendiri pernah bertanya langsung kepada Bapak Preisden. Presiden bilang, tanya langsung sama Gibran. Karena dia memulai pikiran ini (mencalonkan diri jadi Wali Kota Solo) tidak pernah membicarakan dengan saya (Jokowi)," ujar Ngabalin dalam acara Cross Check bertajuk Jokowi Langgengkan Politik Dinasti di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Minggu (22/12/2019).
Oleh karena itu, menurut Ngabalin, majunya Gibran pada Pilkada Solo 2020 bukan atas dasar permintaan pribadi Jokowi.
Menurut Ngabalin, tak ada niatan Jokowi untuk menciptakan politik dinasti yang melibatkan anak-anaknya atau menantunya. Apalagi, kata Ngabalin, dia sudah bicara langsung mengenai hal ini dengan Jokowi.
"Maka tidak pernah ada terbersit dalam pikrian saya kalau beliau sedang berpikir membangun satu dinasti baru yang diistilahkan banyak orang terhadap kelanjutan kepemimpinan dari seorang Presiden Jokowi," kata Ngabalin.
PDI-P hingga kini masih belum memastikan akan mengusung Gibran.
Partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu juga mempertimbangkan Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo untuk maju menjadi calon wali kota.
Di tempat yang sama, Politisi PDI-P Maruarar Sirait mengatakan, hingga saat ini partai tersebut belum memutuskan apapun terkait pencalonan putra sulung Gibran.
"Beberapa saat lalu saya diundang, dikontak sama Mas Hasto Sekjen (Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto). Jadi PDI-P belum memutuskan apa-apa," ujar Maruarar di acara Cross Check bertajuk Jokowi Langgengkan Politik Dinasti di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Minggu.
Dia mengatakan, sebagai kader PDI-P, Gibran harus mengikuti tahapan proses yang ada dan siap menerima apapun hasilnya.
Sebelumnya, Gibran menegaskan akan mengikuti mekanisme sesuai dengan aturan PDI-P. Ia akan menunggu pengumuman hasil rekomendasi sesuai dengan tahapan yang telah ditetapkan.
https://nasional.kompas.com/read/2019/12/22/14010661/ngabalin-sebut-gibran-tak-pernah-bicarakan-pencalonannya-di-pilkada-solo-ke