Salin Artikel

Ini Kriteria Menteri Agama dari Muhammadiyah

Haedar mengatakan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin selama ini kinerjanya sudah bagus lantaran mengayomi semua golongan di Indonesia.

Oleh karena itu, ke depannya, ia berharap agar Menteri Agama yang baru juga dapat mengayomi semua golongan.

"Menteri Agama, saya pikir juga selama ini bagus. Ke depan, bisa mengayomi semua golongan," kata Haedar saat ditemui di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, Kamis (17/10/2019).

"Menteri Agama yang baru juga bisa mendewasakan kedewasaan umat dan juga mananamkan nilai-nilai di mana Islam dan agama itu menjadi rahmatan lil alamin," lanjut dia.

Haedar menambahkan, Menteri Agama yang baru nanti juga harus mampu menyikapi perbedaan pemikiran keagamaan yang berbeda-beda di Indonesia.

Menurut dia, perbedaan pemikiran keagamaan harus disikapi secara bijak supaya tidak menimbulkan konflik horizontal.

"Perbedaan politik, mazhab, itu biar saja ya menjadi kekayaan. Menteri Agama ke depan harus bisa mengayomi semuanya," lanjut dia.

Haedar sekaligus mengajak seluruh elemen bangsa Indonesia untuk menyukseskan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada 20 Oktober 2019.

Ia meminta masyarakat menyudahi perbedaan politik yang terus dibangun sejak Pilpres 2019.

"Dari Muhammadiyah, 20 oktober 2019 ini, kita sukseskan semuanya seluruh komponen bangsa. Karena sukses pelantikan presiden dan wakil presiden itu juga sukses bangsa Indonesia," ujar Haedar.

"Jadi semangat perbedaan politik harus dikhatamkan, tutup buku," lanjut dia. 

https://nasional.kompas.com/read/2019/10/18/07425971/ini-kriteria-menteri-agama-dari-muhammadiyah

Terkini Lainnya

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke