Salin Artikel

TNI AU Rekrut Calon Prajurit dari Daerah Perbatasan

Hal ini dilatarbelakangi oleh tingginya minat generasi muda di wilayah perbatasan dan pulau terdepan NKRI untuk bergabung menjadi prajurit TNI AU.

Namun, belum diimbangi dengan kualitas SDM jika harus bersaing dengan wilayah lain, khususnya di Jawa.

"Kami berharap, dengan Pandasus (Pembentukan Panitia Daerah Khusus) di wilayah perbatasan dan pulau terluar ini dapat menjangkau lebih banyak generasi muda berkualitas dan ingin mendarmabaktikan dirinya untuk bangsa dan negara melalui TNI AU," ujar Gustaf melalui keterangan tertulisnya, Senin (14/10/2019).

Gustaf mengatakan, penerimaan prajurit di wilayah Lanud El Tari Kupang ini dimaksudkan untuk lebih banyak menjaring bibit-bibit unggul yang selama ini kurang menerima informasi tentang prosedur dan mekanisme pendaftaran prajurit TNI AU.

Di samping itu, TNI AL juga menyediakan kuota yang lebih banyak dibanding rekrutmen reguler dan para calon hanya bersaing dengan rekan mereka dari satu wilayah khusus.

Sementara itu, Kasubdisdiajurit Disminpersau Kolonel Adm Tri Ambar Nugroho menuturkan, jika dilihat dari minat atau animo pemuda dan pemudi yang mendaftarkan diri pada rekrutmen khusus TNI AU, terdapat peningkatan jumlah yang signifikan dibandingkan dengan rekrutmen reguler.

Hal ini bisa terjadi karena terbukanya kesempatan yang lebih besar untuk lulus seleksi. Tercatat 380 orang yang mendaftarkan diri di Kupang dan 237 orang di Kefamenanu.

"Berapa pun calon yang lulus seleksi khusus di Kupang dan Kefanemanu akan dikirim ke tingkat pusat tanpa batasan kuota seperti rekrutmen reguler," ujar Tri Ambar.

Kupang dan Kefanemanu di Provinsi NTT merupakan daerah pertama dan menjadi percontohan proses rekrutmen dengan jalur khusus.

Ke depan, TNI AU akan melaksanakan kegiatan ini di wilayah perbatasan dan pulau terdepan lainnya.

Hasil seleksi psikotes dan kesehatan akan dipilah, siapa yang memenuhi syarat untuk mengikuti pendidikan perwira (AAU), bintara, atau tamtama dan mengikuti seleksi akhir di tingkat pusat sesuai jadwal yang telah ditentukan.

TNI AU berharap dengan metode khusus perekrutan prajurit semacam ini akan lebih meningkatkan pemerataan kesempatan bagi seluruh rakyat Indonesia untuk berbakti kepada negaranya tanpa melihat dari daerah mana mereka berasal.

https://nasional.kompas.com/read/2019/10/14/10293081/tni-au-rekrut-calon-prajurit-dari-daerah-perbatasan

Terkini Lainnya

Serba-Serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-Serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Nasional
Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Nasional
Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke