Hal itu ia sampaikan dalam sambutan di acara perpisahannya dengan seluruh staf wakil presiden di Trans Studio Mall, Jalan Alternatif Cibubur, Cimanggis, Depok, Minggu (13/10/2019).
Jusuf Kalla atau JK selalu mengundang para stafnya untuk menemaninya bersantap di meja makan. Hal itu menjadi kebiasaan selama ia membantu Presiden Joko Widodo memimpin pemerintahan.
JK tak jarang menghabiskan banyak waktu bersama para stafnya di meja makan. Acara makan yang semestinya selesai dalam waktu 15 menit, menjadi satu jam lebih lantaran turut didiskusikan sejumlah topik pemerintahan saat mereka makan.
JK menilai kebiasaan tersebut positif lantaran ia dan para staf bisa memanfaatkan momen tersebut untuk sekaligus menggelar rapat.
"Saya ada masalah sebenarnya soal makan. Tidak bisa makan sendiri. Jadi makan mesti hadir semua (staf). Makan seperempat jam, diskusinya satu jam, jadi itu sebabnya tidak perlu rapat, rapat di meja makan," ujar Kalla.
Ia pun menghaturkan banyak terima kasih kepada para staf yang telah membantunya selama menjalankam tugas sebagai wakil presiden. JK meyakini, tugas-tugasnya sebagai wakil presiden bisa terlaksana dengan baik atas bantuan mereka semua.
"Karena itulah maka kami bisa jalani dengan baik," ujar JK.
"Terima kasih para ajudan yang mendampingi 24 jam sehingga semua lancar dan tak ada kekurangan. Ya tentu juga kadang saya marah gitu, walaupun saya jarang marah sebenarnya. Para deputi dan staf khusus, semua berjalan baik, kita sering berdiskusi di meja makan," lanjut dia.
https://nasional.kompas.com/read/2019/10/13/18393441/jusuf-kalla-bercerita-dia-tak-bisa-makan-tanpa-ditemani-para-staf