Hari itu, Senin (7/10/2019), Azrul sedang merayakan ulang tahun bersama rekan-rekannya di tepi embung sekitar pukul 14.00 WIB.
Dengan niat bercanda, korban Ikbal mencopot sepatu Azrul dan melemparkannya ke tengah embung.
Korban Azrul langsung berenang di embung untuk mengambil sepatunya.
Naas, Azrul tenggelam.
Melihat rekannya tenggelam, Ikbal berusaha menolong. Sayangnya, Ikbal ikut tenggelam. Kuat dugaan kedua mahasiswa tersebut tidak bisa berenang.
Jasad korban Ikbal ditemukan sekitar pukul 15.00 WIB, satu jam setelah kejadian. Sementara jasad Azrul ditemukan sekira 30 menit setelah jasad Ikbal dievakuasi.
Kedua korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Abdul Moeleok (RSAM) Lampung.
Kapolsek Sukarame AKP Poeloeng Arsa Sidanu mengatakan, pihaknya akan memeriksa saksi-saksi terkait peristiwa tersebut.
“Belum kami simpulkan, akan kami dalami dahulu. Namun, yang pasti kedua korban tenggelam di embung kampus UIN,” katanya di lokasi kejadian.
Wakil Rektor III UIN Radin Intan Lampung Wan Jamaludin membenarkan kedua korban tenggelam adalah mahasiswa kampus tersebut.
Jamaludin mengatakan, kejadian itu diduga karena unsur kecelakaan.
“Karena ada temannya yang tercebur, temannya yang lain mencoba menolong, namun ikut tenggelam,” katanya.
SUMBER: KOMPAS.com (Tri Purna Jaya)
https://nasional.kompas.com/read/2019/10/08/11010011/duduk-perkara-2-mahasiswa-tewas-tenggelam-bercanda-sepatu-dilempar-ke-embung