Salin Artikel

Panglima TNI Sebut Ada 6 Titik di Jakarta yang Dijaga Ketat TNI-Polri

"Ada enam titik yang kita anggap kritis, yaitu di wilayah Ladokgi (Lembaga Kedokteran Gigi TNI AL), pintu utama dan belakang DPR/MPR, depan Gedung BPK, Petamburan, dan Palmerah," ujar Hadi dalam konferensi pers di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (26/9/2019).

Konferensi pers tersebut juga dihadiri Menko Polhukam Wiranto, Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, dan Kepala Badan Sandi dan Siber Negara Hinsa Siburian.

Hadi menambahkan, untuk keenam titik tersebut, TNI bersama Polri menempatkan 3.000 personel.

"Sekitar 3.000 orang itu kami bagi shift per shift dibagi ke enam titik itu," ucapnya.

Ia menjelaskan, pemilihan enam titik itu dikarenakan saat aksi mahasiswa kala itu demonstran sempat menutup beberapa jalan umum dan jalan tol di depan gedung BPK.

Selain itu, wilayah Petamburan dan Palmerah dijadikan massa berkumpul guna bergerak menuju ke Gedung DPR.

"Dari wilayah Petamburan, mereka bergerak ke DPR lewat Palmerah dan berkumpul di dekat stasiun. Dimaksudkan mereka mengambil batu rel kereta dan digunakan untuk melempar petugas," tuturnya.

Adapun untuk pintu depan dan belakang DPR, lanjutnya, menjadi titik hilir para demonstran untuk bisa melakukan aksi massanya.

"Sampai malam tadi di enam titik ini semua bisa terkendali. Saya dan Kapolri langsung meninjau ke DPR dan ke perempatan Slipi," kata dia.

https://nasional.kompas.com/read/2019/09/26/18251761/panglima-tni-sebut-ada-6-titik-di-jakarta-yang-dijaga-ketat-tni-polri

Terkini Lainnya

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Nasional
Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke