Salin Artikel

Jokowi Gelar Acara Wayang Kulit di Istana Malam Ini, Didi Kempot Hadir

Penyanyi Campursari yang belakangan mendapat julukan The Godfather of Broken Heart, Didi Kempot, akan turut memeriahkan acara tersebut.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, acara wayang ini digelar sebagai salah satu acara untuk memperingati bulan kemerdekaan.

"Acara wayang kulit ini pertama kalinya digelar di Istana, dalam rangka menyambut 17-an," kata Heru kepada Kompas.com, Kamis kemarin.

Heru menjelaskan, acara itu akan dimulai pukul 19.00 WIB. Acara akan berlangsung hingga Sabtu pukul 04.00 dini hari.

Selain menampilkan wayang kulit, acara juga akan diisi hiburan dengan berbagai bintang tamu beken seperti Didi Kempot, Butet Kartaredjasa, Cak Lontong, Soimah, Den Baguse Ngarso, Kirun, Akbar, Edo Kondologit, dan Endah Laras.

"Jadi nanti setelah wayang ada hiburan dari para bintang tamu, lalu wayang lagi, kemudian hiburan lagi. Selang-seling," kata Heru.

Dari Rakyat hingga Ketum Parpol

Heru memastikan, Presiden Jokowi sebagai tuan rumah akan ikut menikmati acara wayang ini. Bahkan Presiden akan memberi sambutan singkat untuk membuka acara.

Namun, Heru belum tau apakah Presiden Jokowi akan ikut menonton sampai selesai pertunjukan atau tidak.

"Nanti kita lihat keadaan apakah Presiden nonton sampai selesai atau tidak," kata Heru.

Sementara untuk tamunya, menurut dia, pihak istana mengundang sekitar 1500 masyarakat komunitas pecinta wayang.

Masyarakat yang tidak termasuk dalam daftar undangan bisa tetap menikmati pagelaran wayang ini, namun dari luar istana.

"Nanti akan kita sediakan layar, masyarakat umum bisa nonton," kata dia.

Selain mengundang komunitas wayang, Heru juga memastikan pihak istana mengundang para tokoh dan seluruh ketua umum partai politik.

Bahkan ketua umum parpol yang berada di luar pemerintahan juga diundang.

"Semua (parpol) lah, ini kan acara untuk bersenang-senang, kumpul bersama," kata Heru.

Heru berharap pagelaran wayang dengan lakon 'Kresna Jadi Ratu' ini bisa menjadi ajang persatuan hingga ajang untuk terus melestarikan budaya Indonesia.

https://nasional.kompas.com/read/2019/08/02/07255331/jokowi-gelar-acara-wayang-kulit-di-istana-malam-ini-didi-kempot-hadir

Terkini Lainnya

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke