Salin Artikel

Anang Iskandar Tegaskan Tak Didorong Polri untuk Daftar Capim KPK

"Ya kan saya sudah pensiun tiga tahun, jadi secara administrasi bukan Polri, melainkan purnawirawan Polri," ujar Anang seusai mendaftar jadi capim KPK di Gedung Kementerian Sektretaris Negara, Jakarta Pusat, Rabu (3/7/2019).

Mantan Kepala Bareskrim Polri ini menuturkan, dirinya juga tidak meminta surat rekomendasi dari Polri saat memberikan berkas ke panitia seleksi capim KPK.

Anang menjelaskan, dirinya mendaftarkan diri sebagai individu, bukan lembaga. Ia menyebutkan pengalamannya di dalam dan luar kepolisian menjadi dorongan untuk mendaftarkan diri sebagai capim KPK.

"Saya sudah jadi masyarakat biasa, pengalaman-pengalaman yang saya punya akan digunakan. Tapi saya bukan polisi lagi lho ya, sudah pensiunan," kata dia.

Seperti diketahui, Polri mengajukan sembilan perwira tinggi yang telah mendaftarkan diri untuk mengikuti proses seleksi capim KPK.

Berikut sembilan nama anggota Polri yang sudah mendaftar untuk mengikuti seleksi capim KPK:

1. Wakabareskrim Polri, Irjen Antam Novambar

2. Pati Bareskrim Polri (Penugasan pada Badan Siber dan Sandi Negara) Irjen Dharma Pongrekom 

3. Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri Irjen Coki Manurung

4. Analis Kebijakan Utama Bidang Polair Baharkam Polri Irjen Abdul Gofur

5. Pati Bareskrim Polri (Penugasan pada Kementerian Ketenagakerjaan) Brigjen (Pol) Muhammad Iswandi Hari 

6. Widyaiswara Madya Sespim Lemdiklat Polri Brigjen (Pol) Bambang Sri Herwanto

7. Karosunluhkum Divkum Polri Brigjen (Pol) Agung Makbul

8. Analis Kebijakan Utama Bidang Bindiklat Lemdiklat Polri Brigjen (Pol) Juansih

9. Wakapolda Kalimantan Barat Brigjen (Pol) Sri Handayani

https://nasional.kompas.com/read/2019/07/03/13111961/anang-iskandar-tegaskan-tak-didorong-polri-untuk-daftar-capim-kpk

Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke