Salin Artikel

PSI Akan Beri Pelatihan untuk Caleg yang Lolos Jadi Anggota DPRD

Ia mengatakan, partainya saat ini tengah mengawal proses rekapitulasi untuk memastikan jumlah kursi yang didapatkan caleg PSI di DPRD.

"Kemudian kami  akan menyiapkan betul seperangkat pelatihan yang akan diberikan kepada caleg DPRD yang akan lolos karena merekalah yang menjadi perwakilan partai untuk lima tahun ke depan," ujar Raja Juli Antoni kepada Kompas.com, Kamis (25/4/2019).

Antoni menjelaskan, berdasarkan indikasi hitung cepat atau quick count sejumlah lembaga survei maupun penghitungan relawan di dapil, PSI akan mendapatkan kursi di DPRD Jakarta, Surabaya, Malang, Semarang, Kupang, Manado, dan Bandung.

"Kami masih belum tahu akan mendapatkan berapa kursi. Tapi kira-kira dapat sekitar 7 persen suara. Ada yang bilang 7-8 kursi di DPRD Jakarta, atau bahkan 9. Kemudian di Surabaya akan ada 3 kursi, di Malang ada 2 kursi, dan lainnya," papar dia.

Beberapa pembekalan yang akan diberikan PSI kepada wakilnya di DPRD di antaranya terkait perilaku sebagai wakil rakyat, tugas dan fungsi sebagai anggota DPRD, dan lain-lain.

"Tentunya kami juga akan memberikan pelatihan bersifat ideologis, seperti pembangunan ala PSI, antikorupsi dan intoleransi. Pokoknya dari nilai-nilai sampai ke hal yang bersifat teknis," ujar Antoni.

Hasil hitung cepat CSIS-Cyrus Network mencatat perolehan suara PSI di Jakarta berada pada angka 7,98 persen. Perolehan suara PSI di bawah PDI-P (23,05 persen), PKS (16,4 persen), dan Gerindra (14,87 persen).

Sementara, hitung cepat Indo Barometer mencatat perolehan suara PSI di angka 8,11 persen, juga di bawah PDI-P (25,07 persen), PKS (17,49 persen), dan Gerindra (15,26 persen).

https://nasional.kompas.com/read/2019/04/25/12122701/psi-akan-beri-pelatihan-untuk-caleg-yang-lolos-jadi-anggota-dprd

Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke