Salin Artikel

Mendagri: 1.166 Lembaga Telah Manfaatkan Data Kependudukan untuk Layanan Publik

Menurut Tjahjo, data kependudukan yang ada di Kemendagri dimanfaatkan untuk meningkatkan layanan publik.

"Ini sudah mencapai 1166 lembaga, baik lembaga negara mapun swasta yang sudah melakukan kerja sama. Saat ini kementerian, lembaga, perbankan, lembaga keuangan, asuransi, DPR, kepolisian, BNN semua sudah melakukan kerja sama pemanfaatan data kependudukan”, ujar Tjahjo di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Selasa (15/1/2019).

Menurut Tjahjo, data kependudukan di Kemendagri merupakan data valid dan dikelola secara bertanggung jawab.

Di sisi lain, ia berharap penggunaan data kependudukan Kemendagri oleh lembaga negara dan swasta bisa menekan potensi kejahatan. Salah satunya menyangkut kejahatan pemalsuan data kependudukan.

"Sekarang orang enggak bisa main-main buka rekening di bank, karena kami sudah kerjasama dengan pihak Bareskrim, membuat SIM sudah dengan Korlantas," katanya.

Bahkan, kata Tjahjo, Dirjen Dukcapil saat ini sedang menjajaki kerja sama dengan seluruh rumah sakit untuk memanfaatkan data kependudukan Kemendagri. Hal itu juga demi mendorong peningkatan layanan kesehatan bagi masyarakat.

"Kalau saya sakit di Papua, nanti kalau perlu disuntik lagi periksa aja NIK-nya, oh pernah sakit apa, pernah operasi apa, pernah menggunakan obat apa, jadi ini untuk memberikan pelayanan terbaik," kata dia.

Hal senada diungkapkan oleh Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh. Ia memandang kerja sama lembaga negara dan swasta bersama Kemendagri juga untuk mendorong implementasi single identity number (SIN).

"Jadi NIK digunakan untuk semua keperluan layanan publik, alokasi anggaran, penegakan hukum. Basisnya adalah data kependudukan yang sudah bersifat tunggal, satu NIK, satu KTP-el dan satu alamat," kata Zudan.

"Kita terus mengakurasikan data kependudukan sehingga data kependudukan kita menjadi tunggal. Akan kita terus perbaiki kualitasnya sehingga ke depan kita memiliki one data policy," lanjutnya.

https://nasional.kompas.com/read/2019/01/16/06021581/mendagri-1166-lembaga-telah-manfaatkan-data-kependudukan-untuk-layanan

Terkini Lainnya

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke