Tips tersebut fokus pada empat materi debat yang sudah ditetapkan, yaitu hukum, hak asasi manusia (HAM), korupsi, dan terorisme.
"Ya secara spesifik keduanya bertukar pikiran. Saat pertemuan terakhir dengan Pak SBY, Pak Prabowo diberikan tips untuk memaparkan masalah dari empat isu yang akan dibawakan nanti saat debat. Selain masalahnya, Pak Prabowo juga diminta menyampaikan solusinya, kira-kira begitu agar pemilih diberikan pemahaman," kata Dahnil kepada Kompas.com, Selasa (1/1/2019).
Menurut Dahnil, Prabowo merasa perlu bertukar pikiran dan mendapatkan tips dari SBY. Apalagi, SBY berpengalaman memenangkan pilpres dua kali
Sebab, menurutnya, SBY merupakan pemimpin yang memiliki keunggulan dan kesuksesanya saat menjadi presiden perlu dicontoh Prabowo.
"Pada prinsipnya Pak Prabowo selalu punya prinsip dasar ingin belajar dari pendahulunya yang baik-baik, yang unggul, jadi itu yang perlu diduplikasi. Apalagi Pak SBY dua kali menang pilpres," imbuhnya.
Sebelumnya, Prabowo sudah bertemu dua kali dengan SBY, yaitu pada Desember dan September 2018.
Di pertemuan terakhir, Jumat (21/12/2018), Prabowo mengaku mendapat masukan dari SBY terkait langkah-langkah pemenangan pilpres dan pileg 2019.
Selain itu, hal lain yang dibahas juga terkait dengan pematangan strategi untuk pemenang Pilpres. Isu ekonomi dipilih sebagai senjata utamanya.
Untuk memuluskan strategi itu, Prabowo meminta kepada SBY untuk mengizinkan kader-kader Partai Demokrat yang ahli dalam bidang ekonomi menjadi tim pakar Prabowo-Sandiaga Uno.
https://nasional.kompas.com/read/2019/01/01/12343281/sby-minta-prabowo-paparkan-masalah-dan-solusi-saat-debat-pilpres