Salin Artikel

Pesan Khusus Jokowi bagi Babinsa di Sumatera, Apa Itu?

JAMBI, KOMPAS.com -- Presiden Joko Widodo menitipkan pesan khusus bagi 3.300-an personel Babinsa di 3 wilayah teritorial di Sumatera.

Apa pesan khusus itu?

"Saya titip ini, tolong disampaikan kepada kepala desa bahwa pembelian-pembelian untuk kegiatan dana desa, itu beli barangnya, beli produknya, di desa," ujar Jokowi saat pengarahan kepada Babinsa di Balai Room Universitas Jambi, Minggu (16/12/2018).

Para Babinsa itu diketahui berasal dari Kodam Iskandar Muda, Kodam I Bukit Barisan dan Kodam II Sriwijaya.

Jokowi mencontohkan, apabila desa ingin menggunakan dana desa untuk membangun parit untuk sawah, maka pasir, batu kerikil dan semen semestinya dibeli di desa itu juga.

"Kalau enggak ada, beli di desa sebelah. Paling maksimal kalau enggak ada juga, beli di kecamatan," ujar Jokowi.

Bahkan, tidak jadi persoalan apabila harga bahan material di desa sedikit lebih mahal.

"Agar apa? Agar uang itu beredar terus di bawah, jangan kembali lagi ke Jakarta, jangan kembali lagi ke kota. Perputaran uang itulah yang akan menyejahterakan rakyat desa," lanjut dia.

Semenjak 2015 hingga 2018 sendiri, pemerintah telah menggelontorkan dana desa sebesar Rp 187 triliun. Kesejahteraan di desa pun sudah mulai menunjukan peningkatan.

Jokowi menyebut bahwa angka kemiskinan di desa menurun dari 13,47 menjadi 13,20. Meski demikian, perbaikan angka kesejahteraan itu masih dirasa kurang.

Presiden meyakini apabila dana desa berorientasi kepada, dari dan untuk desa, maka tingkat kemiskinan akan menurun tajam.

"Sebab ada ketimpangan dari desa dan kota. Perputaran uang itu selama ini 50 60 persen hampir ada di Jakarta dan sekitarnya. Kita ingin mendekatkan disparitas ini," ujar Jokowi.

https://nasional.kompas.com/read/2018/12/16/12491951/pesan-khusus-jokowi-bagi-babinsa-di-sumatera-apa-itu

Terkini Lainnya

Megawati Kirim 'Amicus Curiae' ke MK, KPU: Itu Bukan Alat Bukti

Megawati Kirim "Amicus Curiae" ke MK, KPU: Itu Bukan Alat Bukti

Nasional
KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Tersangka TPPU

Nasional
Menko Polhukam Sebut Mayoritas Pengaduan Masyarakat Terkait Masalah Agraria dan Pertanahan

Menko Polhukam Sebut Mayoritas Pengaduan Masyarakat Terkait Masalah Agraria dan Pertanahan

Nasional
Menko Polhukam Minta Jajaran Terus Jaga Stabilitas agar Tak Ada Kegaduhan

Menko Polhukam Minta Jajaran Terus Jaga Stabilitas agar Tak Ada Kegaduhan

Nasional
Bertemu Menlu Wang Yi, Jokowi Dorong China Ikut Bangun Transportasi di IKN

Bertemu Menlu Wang Yi, Jokowi Dorong China Ikut Bangun Transportasi di IKN

Nasional
Indonesia-China Sepakat Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Indonesia-China Sepakat Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
Setelah Bertemu Jokowi, Menlu China Wang Yi Akan Temui Prabowo

Setelah Bertemu Jokowi, Menlu China Wang Yi Akan Temui Prabowo

Nasional
Kasus Pengemudi Fortuner Pakai Pelat TNI Palsu: Pelaku Ditangkap, Dilaporkan ke Puspom dan Bareskrim

Kasus Pengemudi Fortuner Pakai Pelat TNI Palsu: Pelaku Ditangkap, Dilaporkan ke Puspom dan Bareskrim

Nasional
Saat Eks Ajudan SYL Bongkar Pemberian Uang dalam Tas ke Firli Bahuri

Saat Eks Ajudan SYL Bongkar Pemberian Uang dalam Tas ke Firli Bahuri

Nasional
Menlu Retno Bertemu Menlu Wang Yi, Bahas Kerja Sama Ekonomi dan Situasi Timur Tengah

Menlu Retno Bertemu Menlu Wang Yi, Bahas Kerja Sama Ekonomi dan Situasi Timur Tengah

Nasional
Soroti Kasus 'Ferienjob', Dirjen HAM Sebut Mahasiswa yang Akan Kerja Perlu Tahu Bahaya TPPO

Soroti Kasus "Ferienjob", Dirjen HAM Sebut Mahasiswa yang Akan Kerja Perlu Tahu Bahaya TPPO

Nasional
Mengkaji Arah Putusan MK dalam Sengketa Pilpres 2024

Mengkaji Arah Putusan MK dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Densus 88 Tangkap 7 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Densus 88 Tangkap 7 Terduga Teroris Jaringan Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Nasional
Mantan PM Inggris Tony Blair Temui Jokowi di Istana

Mantan PM Inggris Tony Blair Temui Jokowi di Istana

Nasional
Pendukung Akan Aksi di MK, TKN: Turun ke Jalan Bukan Gaya Prabowo Banget, tetapi Keadaan Memaksa

Pendukung Akan Aksi di MK, TKN: Turun ke Jalan Bukan Gaya Prabowo Banget, tetapi Keadaan Memaksa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke