Salin Artikel

Puan: Suksesnya Asian Games 2018 adalah Wujud Revolusi Mental

MANADO, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Puan Maharani mengungkapkan contoh nyata implementasi Gerakan Nasional Revolusi Mental.

Menurut Puan, kesuksesan Indonesia menjadi tuan rumah ajang Asian Games 2018 adalah bukti revolusi mental berjalan di masyarakat.

"Tanpa disangka, target kita di Asian Games lalu meleset. Akan tetapi, melesetnya ke atas. Kita mampu jadi tuan rumah yang baik dan selesai di urutan ke-4," ucap Puan saat membuka Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental, Jumat (26/10/2018), di Manado, Sulawesi Utara.

Tak hanya dari segi prestasi, sambung Puan, masyarakat mampu menerapkan sikap revolusi mental selama Asian Games berlangsung.

Sebagai contoh, tertibnya masyarakat saat mengantre tiket atau masuk arena pertandingan.

"Di sana kita sudah mulai melihat bagaimana budaya mengantre, budaya membuang sampah, bagaimana nasionalisme kita menguat saat mendukung para atlet. Itulah bentuk revolusi mental," katanya.

Selain suksesnya Asian Games, Puan turut menyebut bentuk lain revolusi mental di masyarakat.

"Seperti kita tahu, pemerintah tengah gencar memperbaiki pelayanan publik. Masyarakat sekarang mulai merasakan birokrasi tak lagi sulit seperti dahulu," pungkasnya.

Untuk diketahui, Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental 2018 berlangsung di Manado pada 26-28 Oktober ini.

Acara tersebut dibuka langsung oleh Menko PMK beserta menteri lainnya, seperti Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, serta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin. 

https://nasional.kompas.com/read/2018/10/27/10000091/puan--suksesnya-asian-games-2018-adalah-wujud-revolusi-mental

Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke