Salin Artikel

Ungkap 4 Kasus, BNN Sita 14,6 Kg Sabu dan 63.573 Butir Ekstasi

Dalam kasus tersebut, sebanyak 17 orang ditetapkan tersangka.

Deputi Pemberantasan BNN Arman Depari menjelaskan, empat kasus tersebut diungkap pihaknya bersama instansi lain pada akhir September dan awal Oktober 2018.

Berikut penjabaran kasus tersebut yang dipaparkan Arman Depari saat jumpa pers di Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (16/10/2018).

1. Medan

Arman Depari mengatakan, awalnya pihaknya mendapat informasi dari masyarakat adanya peredaran narkoba di wilayah Medan.

Pada Kamis (11/09/2018) sekitar pukul 14.15 WIB, petugas BNN bersama Subdit Narkotika Bea Cukai mengamankan seorang pelaku berinisial M (25).

“M ditangkap oleh petugas di pertigaan lampu merah jalan Setia Budi, Medan saat mengendarai becak motor. Dari hasil penggeledahan yang dilakukan, petugas menemukan dua bungkus Sabu seberat 2 Kg,” kata Depari.

Berdasarkan hasil penyelidikan, petugas kemudian mengamankan seorang pria bernama AG (29). Petugas selanjutnya menggeledah rumah kontrakan AG.

Di sana, ditemukan Sabu seberat 8 Kg di dalam bungkusan plastik yang disembunyikan di kardus bekas.

Sehingga total barang bukti dalam kasus ini sebanyak 10 Kg Sabu.

2. Tangerang

Dalam kasus ini, BNN berhasil menyita 3,1 Kg sabu dari jaringan Aceh yang akan dikirim ke Jakarta.

Awalnya, satu unit mobil colt diesel diamankan petugas BNN di pintu keluar tol Cikupa, Tangerang.

Setelah digeledah, ditemukan tiga bungkus teh China berwarna hijau berisi 3 Kg Sabu. Petugas kemudian mengamankan Z (supir) dan NMS (kernet) mobil tersebut.

Keduanya mengaku diperintah seorang berinisial AM alias Escobar di Aceh. AM sudah ditangkap.

Hasil penyidikan, Sabu yang dibawa dari Aceh Utara tersebut rencananya akan diedarkan di Jakarta, Bandung dan Batam.

Petugas kemudian mengamankan HF, RS dan MYR yang diduga terlibat dalam peredaran Sabu tersebut.

3. Tarakan

Dalam kasus ini, BNN berhasil menyita 1,5 Kg Sabu yang hendak diselundupkan ke Tarakan, Kalimantan Utara, dari Malaysia.

4. Rutan Salemba

BNN berhasil menyita 63.573 butir ekstasi pesanan napi Rutan Salemba, Jakarta.

Arman Depari menjelaskan, setelah mendapat laporan dari masyarakat, pihaknya dan TNI AD melakukan operasi gabungan untuk mengungkap kasus tersebut.

Pada Sabtu (29/9/2018), petugas mengamankan seorang laki-laki berinisial AD yang merupakan kurir ekstasi.

Sebanyak 63.573 butir ekstasi tersebut rencananya akan diedarkan di Medan, Jakarta dan beberapa kota lain.

“Bentuk diamond atau berlian warna oranye dan jika melihat bentuk adalah kualias yang cukup baik,” papar Depari.

https://nasional.kompas.com/read/2018/10/16/11201071/ungkap-4-kasus-bnn-sita-146-kg-sabu-dan-63573-butir-ekstasi

Terkini Lainnya

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke