Salin Artikel

Lebih Fleksibel, Partai Kecil dan Menengah Wajar Banyak Menang Pilkada 2018

Menurut dia, partai politik kecil dan menengah lebih fleksibel dalam mendukung pasangan calon kepala daerah.

Bahkan, mereka tidak mesti mengusung kader sendiri, melainkan memilih mengusung kader yang lebih kuat elektabilitasnya.

Sementara itu, partai politik besar biasanya memiliki kepercayaan diri untuk mengusung kadernya sendiri di dalam Pilkada.

Padahal, kader tersebut belum tentu mempunyai elektabilitas yang tinggi pula.

"Partai menengah dan kecil kemarin memang kelihatannya berhasil di Pilkada 2018. Tapi itu wajar. Karena dia partai kecil, menengah, memang harus berkoalisi dengan banyak partai agar dia bisa survive mencalonkan kandidat. Sementara enggak demikian bagi partai besar, ya," ujar Philips dalam acara diskusi di bilangan Menteng, Jakarta, Sabtu (30/6/2018).

Apalagi, dalam konteks saat ini, PDI Perjuangan dan Partai Gerindra yang merupakan dua partai politik besar cenderung berseberangan. Ini tentu membuat dua kutub koalisi dalam Pilkada di suatu daerah.

"Mungkin Gerindra lebih memilih, kalau bisa, enggak usah sama PDI-P. Demikian pula sebaliknya, PDI-P memilih enggak sama Gerindra. Karena itu, lebih kelihatan partai kecil dan menangah itu menang lebih banyak menang. Ya karena ikut dua itu saja," lanjut Philips.

Menurut pria yang juga menjabat Direktur Eksekutif CSIS ini, dalam sistem demokrasi multi-partai sangat wajar apabila ada anggota koalisi yang mengklaim memenangkan pasangan calon yang diusung bersama-sama.

"Kelemahan dari sistem multipartai ya begitu. Kalau calonnya berhasil, anggota koalisi akan ikut mengklaim. Kalau gagal, mereka bilang, oh itu bukan saya. Itu salah partai utama dalam koalisi itu," ujar Philips.

Meskipun rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum final, sejumlah lembaga survei sudah memberikan gambaran pasangan calon kepala daerah mana yang menang dalam Pilkada Serentak 2018.

Gambaran ini diketahui berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count.

Berdasarkan perhitungan itu, terlihat sejumlah partai yang terbilang sukses menjadi partai pengusung dalam Pilkada Serentak 2018.

Partai Nasdem bisa dikatakan meraih banyak kemenangan dalam pilkada tingkat provinsi. Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengklaim memenangi pilkada di 11 provinsi.

https://nasional.kompas.com/read/2018/06/30/14005161/lebih-fleksibel-partai-kecil-dan-menengah-wajar-banyak-menang-pilkada-2018

Terkini Lainnya

Nasdem Akui Koalisi Perubahan Kini Terkesan Tidak Solid, Mengapa?

Nasdem Akui Koalisi Perubahan Kini Terkesan Tidak Solid, Mengapa?

Nasional
Nasdem: MK Muara Terakhir Sengketa Pilpres, Semua Pihak Harus Ikhlas

Nasdem: MK Muara Terakhir Sengketa Pilpres, Semua Pihak Harus Ikhlas

Nasional
Anies dan Muhaimin Berencana Hadiri Putusan Sengketa Pilpres di MK

Anies dan Muhaimin Berencana Hadiri Putusan Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Anies Minta Massa yang Unjuk Rasa di MK Tertib dan Damai

Anies Minta Massa yang Unjuk Rasa di MK Tertib dan Damai

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang Meluas, Kini 10 Desa Terdampak

Dampak Erupsi Gunung Ruang Meluas, Kini 10 Desa Terdampak

Nasional
Siap Terima Putusan MK, Anies: Seperti Sepak Bola, Kemungkinan Menang atau Tidak

Siap Terima Putusan MK, Anies: Seperti Sepak Bola, Kemungkinan Menang atau Tidak

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Bela Gibran, Yusril Incar Jabatan?

GASPOL! Hari Ini: Bela Gibran, Yusril Incar Jabatan?

Nasional
Jokowi dan Ma'ruf Amin jadi Saksi Nikah Putri Bamsoet

Jokowi dan Ma'ruf Amin jadi Saksi Nikah Putri Bamsoet

Nasional
Muhaimin Sebut Kader PKB Mulai Pendekatan ke Sejumlah Tokoh untuk Pilkada 2024

Muhaimin Sebut Kader PKB Mulai Pendekatan ke Sejumlah Tokoh untuk Pilkada 2024

Nasional
Soal Pilkada Sumut, Muhaimin Bilang Belum Ada yang Mendaftar ke PKB

Soal Pilkada Sumut, Muhaimin Bilang Belum Ada yang Mendaftar ke PKB

Nasional
PKB Belum Tentukan Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur

PKB Belum Tentukan Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur

Nasional
Dirut Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu oleh Menhub 

Dirut Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu oleh Menhub 

Nasional
Sambangi Kediaman Muhaimin Menjelang Putusan MK, Anies: Ini Tradisi Lebaran...

Sambangi Kediaman Muhaimin Menjelang Putusan MK, Anies: Ini Tradisi Lebaran...

Nasional
Muhaimin Belum Punya Rencana Bertemu Prabowo Setelah Putusan MK

Muhaimin Belum Punya Rencana Bertemu Prabowo Setelah Putusan MK

Nasional
Muhaimin Bilang Anies Belum Punya Niat Kembali Berkontestasi di Pilkada 2024

Muhaimin Bilang Anies Belum Punya Niat Kembali Berkontestasi di Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke