Salin Artikel

Surabaya Diguncang Aksi Teror, Bandara Juanda Siaga Penuh

Untuk diketahui, saat ini situasi keamanan di Surabaya ditetapkan dalam status siaga I. 

"Kami buat apel gabungan karena terkait situasi Jawa Timur, khususnya Surabaya yang lagi banyak peledakan. Dari data intelijen, kami diminta antisipasi dari setiap situasi yang tidak diinginkan," ujar General Manager Bandara Juanda Surabaya, Kolonel Heru Prasetyo usai apel keamanan di Bandara Juanda, Senin (14/5/2018).

Heru mengungkapkan Bandara Juanda merupakan bandara intra-sipil yang menggunakan lahan militer, TNI Angkatan Laut. Maka dari itu, dalam peningkatan keamanan kali ini, petugas keamanan bandara (Avsec) akan dibantu oleh personel TNI AL. 

"Sebelumnya, ada satgas untuk pengamanan terbuka dan tertutup 152 orang AL di Bandara Juanda. Kemudian karena situasi dan kondisi sekarang, kita tambah kekuatan dari marinir 2 pleton, atau sebangak 62 pasukan," ungkap Heru.

"Total ada 243 pasukan gabungan dari TNI AL termasuk Marinir dan Avsec," lanjutnya. 

Selain mengerahkan personel, pengamanan di Bandara Juanda juga dilengkapi dengan keberadaan kendaraan lapis baja. 

Pihak bandara juga sudah memetakan titik-titik rawan tindak pidana di sekitar bandara. Ada sembilan titik yang menjadi perhatian khusus pihak bandara. Kesembilan titik ini dijaga oleh TNI AL. 

"hal ini kita lakukan sampai sikon sudah kondisif dari info intelijen," ucap dia. 

Meski ada peningkatan pengamanan di Bandara Juanda, Heru meminta warga tidak takut. Dia pun mengajak warga untuk bersama melawan terorisme dengan tidak menebar ketakutan. 

https://nasional.kompas.com/read/2018/05/14/19033681/surabaya-diguncang-aksi-teror-bandara-juanda-siaga-penuh

Terkini Lainnya

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke