Salin Artikel

Gerindra: Prabowo Subianto, Presiden Indonesia Berikutnya...

Gerindra tetap percaya diri meski sejumlah lembaga survei saat ini menyatakan elektabilitas Prabowo masih berada di bawah Presiden Joko Widodo.

"Kita tetap akan majukan Pak Prabowo. Yang namanya lembaga survei kan selau begitu. Awal kan begini begini begini. Ya, kita lihat banyak pengalaman di Indonesia, orang Indonesia ini cukup arif bijaksana dan pintar," ujar Dasco saat ditemui di sela rapat kerja nasional (Rakernas) Partai Gerindra, Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (5/4/2018).

Dasco menilai wajar jika saat ini elektabilitas Prabowo belum terlalu tinggi. Ia yakin elektabilitas Prabowo akan meningkat setelah mantan Danjen Kopassus itu melakukan safari ke berbagai daerah dan ketika mendekati masa pemilihan.

"Pak Prabowo belum turun dan juga masih jauh. Jadi kadang-kadang rakyat ini ya sudahlah nanti. Tapi begitu menentukan pilihan, nanti lihat. Banyak bukti, lembaga survei ngomong bahwa ini sekian persen, ketika pemilihan siapa yang menang? Banyak kejadian," kata Dasco.

"Saya enggak mau sebut buktinya, tapi sudah ada beberapa. Dan itu akan terjadi sama Prabowo Subianto Presiden Indonesia berikutnya," ucapnya.

Sebelumnya, lembaga survei Median menyebutkan, responden yang memilih Jokowi jika pemilihan presiden digelar saat ini (Februari 2019) sebesar 35,0 persen. Sementara responden yang memilih Prabowo sebesar 21,2 persen.

Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang memiliki hak pilih. Sampel berjumlah 1.000 responden, dengan margin of error kurang lebih 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Hasil survei Populi Center terkait bursa pemilihan Presiden 2019, elektabilitas Presiden Joko Widodo masih unggul atas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Secara top of mind, elektabilitas Jokowi berada pada angka 52,8 persen. Kemudian Prabowo sebesar 15,4 persen.

Survei Populi Center digelar pada 7-16 Februari 2018, dengan melibatkan 1200 responden di 120 desa/kelurahan yang tersebar di 120 kecamatan dan di 34 provinsi se-Indonesia.

Survei menggunakan metode acak bertingkat atau multistage random sampling dengan margin of error 2,899 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen dan menggunakan pendanaan internal.

https://nasional.kompas.com/read/2018/04/05/21223601/gerindra-prabowo-subianto-presiden-indonesia-berikutnya

Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke