Salin Artikel

Survei Populi Center: Elektabilitas Nurdin Abdullah-Sudirman Tertinggi

Hasilnya, pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman memperoleh tingkat elektabilitas tertinggi dibandingkan tiga kandidat lain.

Peneliti Populi Center Dimas Ramadhan menyampaikan, tingkat elektabilitas Nurdin-Sudirman yang diusung PDI-P itu mencapai 32,0 persen.

"Persentase ini cukup jauh perbedaannya dibandingkan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar yang memperoleh perolehan 23,0 persen," kata Dimas dalam pemaparan survei, Kamis.

Di bawah pasangan Icshan Limpo-Andi Mudzakkar ada pasangan Nurdin Halid-Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar yang memperoleh perolehan 17 persen. Di urutan terakhir, ada pasangan Agus Arifin Nu'mang-Tanribali Lamo yang memperoleh 10,9 persen.

Sebanyak 19,9 persen responden tidak tahu atau tidak menjawab saat ditanyakan pertanyaan siapakah yang akan dipilih menjadi gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Selatan jika Pilkada Sulsel 2018 dilakukan hari ini.

"Temuan menarik dari survei bulan Januari 2018 adalah bahwa kemunculan Agus Nu'mang-Tanribali Lamo membuat elektabilitas Nurdin Halid-Qahhar Mudzakkar dan Ichsan Limpo-Andi Mudzakkar turun. Sementara elektabilitas Nurdin Abdullah-Sudirman Sulaiman masih solid," kata Dimas.

Adapun untuk tingkat kemantapan pilihan masyarakat Sulawesi Selatan, sebanyak 52,8 persen responden menyatakan sudah mantap dengan pilihannya. Sementara itu, sebanyak 24,4 persen responden mengaku masih mungkin berubah pilihan.

Survei Populi Center ini dilakukan dari 15-22 Januari 2018 dengan melibatkan 800 responden yang dipilih secara acak-bertingkat.

Margin of error survei sebesar 3,39 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

https://nasional.kompas.com/read/2018/02/01/14222151/survei-populi-center-elektabilitas-nurdin-abdullah-sudirman-tertinggi

Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke