Salin Artikel

Menelisik Pelimpahan Hak Asuh Anak Ahok dan Veronica Tan...

Kepala Bidang Pemenuhan Hak Anak dari Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI ) Reza Indragiri Amriel menyoroti kuasa asuh anak keduanya.

"Memang yang paling merisaukan adalah nasib anak-anak mereka nantinya. Apalagi konon kabar yang ada, masing-masing pihak memperebutkan kuasa asuh anak," ujar Reza kepada Kompas.com, Senin.

Prinsipnya, hakim akan menilai kesiapan sekaligus kecakapan masing-masing pihak dalam hal menjalankan peran pengasuhan anak.

Salah satu yang pasti akan dinilai adalah tempat tinggal ayah atau ibu dalam menjalankan peran pengasuhan anak.

Soal ini, lanjut Reza, posisi Basuki atau yang akrab disapa Ahok kurang menguntungkan. Sebab, saat ini Ahok masih mendekam di penjara.

"Penjara tidak layak dihuni anak-anak. Itu karena penjara  dianggap sebagai tempat untuk kriminal yang tengah diasingkan dari masyarakat. Anak, di sisi  lain, adalah manusia suci  yang tidak sepantasnya dicemari oleh penjahat di hotel prodeo," ujar Reza.

Meski demikian, karena Ahok tidak dikurung di penjara umum, mungkin saja pihak berwenang menambah fasilitas di sana agar lebih eksklusif sehingga Ahok dan anak-anaknya bisa tinggal bersama, meski ini sulit dan kecil kemungkinannya.

Di lain pihak, posisi Veronica tidak serta-merta berada dalam posisi yang lebih kuat untuk mendapat hak anak. Pasalnya, hakim akan mengungkap alasan perceraian terjadi.

Oleh sebab itu, Reza berharap sidang perceraian Ahok dengan Veronica tetap berjalan dengan mengutamakan prinsip pemenuhan hak anak.

"Khusus tentang kuasa asuh, buatlah kesepakatan di luar persidangan. Meminjam perkataan Kak Seto, Ketum LPAI, 'Cobalah untuk tetap berteman, bermitra untuk urusan pengasuhan'," ujar Reza.

Kesepakatan seperti itu diharapkan akan lebih memuaskan Ahok dan Veronica. Yang terpenting, cara itu lebih memungkinkan akan terpenuhinya kepentingan terbaik anak-anak Ahok dan Veronica secara maksimal.

https://nasional.kompas.com/read/2018/01/31/17133531/menelisik-pelimpahan-hak-asuh-anak-ahok-dan-veronica-tan

Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke