Hal itu dikatakan Syafruddin di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Senin (18/12/2017).
"Pengamanan Natal dan Tahun Baru sudah siap. Hari ini Panglima TNI dan Kapolri melakukan video conference di Mabes Polri dalam rangka kesiapan pasukan dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru," kata Syafruddin.
Menurut dia, seluruh pasukan pengamanan akan disiagakan sejak 22 Desember atau H-3 perayaan Natal hingga awal Tahun Baru 2018.
"Seluruh pasukan akan kami gelar untuk Natal H-3. Sebentar lagi tanggal 22 Desember, kemudian lanjut ke Tahun Baru," kata Syafruddin.
Fokus pengamanan adalah tempat-tempat hiburan dan tempat-tempat vital serta gereja di seluruh Tanah Air.
"Seluruh Indonesia di tempat-tempat sentra hiburan, kemudian jalur baik kereta, darat, udara, stasiun-stasiun dan sebagainya," kata dia.
Tahun ini, menurut Syafruddin, ada penambahan personel pengamanan yang disiapkan untuk mengamankan Natal dan pergantian tahun 2018 dibandingkan dengan jumlah personel tahun lalu.
"Ada penambahan sekitar 15 persen dari tahun lalu. Jadi seperti tahun sebelumnya, kami akan ada penambahan 10-15 persen untuk perkuatan," kata dia.
Baca: Natal dan Tahun Baru, Proyek Jalan Tol Layang Cikampek Dihentikan
Jelang Natal dan Tahun Baru kali ini, Polri akan mengerahkan 141.639 personel untuk mengamankan berbagai titik keramaian di seluruh Indonesia.
Ratusan ribu personel itu terdiri dari 673 personel jajaran Polri, 85.460 personel jajaran polda, dan 15.096 personel jajaran TNI.
Dalam pasukan pengamanan itu juga diikutsertakan 40.410 personel yang merupakan gabungan dari dinas perhubungan, satuan polisi pamong praja, perlindungan masyarakat, Pramuka, dinas kesehatan, dan berbagai instansi terkait lainnya.
https://nasional.kompas.com/read/2017/12/18/18133481/wakapolri-pastikan-polisi-siap-amankan-natal-2017-dan-tahun-baru-2018