"Silakan saja yang mau semangat bergerak, buktikan kalau Anda serius," ujar pria yang akrab disapa Cak Imin itu ditemui di kantornya, Jakarta, Jumat (3/11/2017).
Nantinya, kata Cak Imin, dukungan para relawannya itu akan dievaluasi apakah cukup siginifikan atau tidak demi bersaing dengan calon presiden dan wakil presiden lainnya.
"Nanti kami lihat perkembangannya. Kami evaluasi apakah siginifikan dukungan teman-teman itu," kata dia.
Saat ini, Cak Imin meminta para relawannya bersabar. Pasalnya, PKB tengah bersiap diri ikut serta dan menargetkan menang di Pemilu serentak 2019 yang akan datang.
"Penting kalau teman-teman yang semangat itu harus hargai. Enggak boleh kita menafikkan. Tapi beri PKB kesempatan untuk konsentrasi dulu dalam berbagai program pemilu (mendatang)," tutup dia.
Sejumlah tokoh adat, agama, pemuda, dan mahasiswa di Kalimantan Barat yang tergabung dalam "Relawan Kalbar untuk Cak Imin" mendeklarasikan dukungannya kepada mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi itu sebagai calon wakil presiden 2019.
Sebelumnya, juga kelompok President Republic of Indonesia atau Pro-1 (Pro-One) mendukung Cak Imin berduet dengan Direktur Eksekutif Yudhoyono Institute, Agus Harimurti Yudhoyono, maju pilpres mendatang.
Bahkan, surat dari Dewan Pimpinan Wilayah PKB Jawa Tengah belakangan ini bocor. Isinya adalah instruksi kepada Dewan Pimpinan Cabang se-Jateng terkait pencalonan dan pemenangan Cak Imin menjadi calon wakil presiden pada Pemilu 2019.
https://nasional.kompas.com/read/2017/11/03/18512181/cak-imin-minta-relawannya-serius-tunjukkan-dukungan-untuk-pilpres-2019