Meski baru "seumur jagung", kelompoknya sudah mantap mendukung Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar dan Direktur Eksekutif Yudhoyono Institute, Agus Harimurti Yudhoyono maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
"Kurang lebih setengah tahun sudah dibentuk tim dan sebagainya. Mulai hari ini dideklarasikan. Hari ini pas dengan momentum bulan Sumpah Pemuda kami deklarasikan," kata Baihaqi di Warung Daun, Jakarta Pusat, Minggu (29/10/2017).
Sampai saat ini, kelompok Pro-1 sudah terbentuk di empat wilayah di dalam negeri.
"Sementara baru ada empat wilayah. Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur, Indonesia timur," kata dia.
Lalu berapa jumlah anggota kelompok pendukung Cak Imin-AHY tersebut?
"Ada 200 orang anggota dan terus kita galang sampai 2019," ucap Baihaqi.
Ia pun menambahkan, kelompoknya akan terus bergerilya mencari dukungan dari kalangan anak muda, santri dan pelajar serta masyarakat umum lainnya untuk mendukung Cak Imin-AHY di Pilpres mendatang.
"Kami akan galang anak muda, santri, pelajar dan sebagainya untuk mendukung Cak Imin-AHY maju Pilpres 2019-2024," ujar dia.
Sebab, menurut Baihaqi, Indonesia saat ini membutuhkan sosok pemimpin alternatif. Tujuannya, agar pilihan rakyat dalam Pilpres 2019 mendatang semakin beragam.
"Duet Cak Imin-AHY kami harap dapat menjadi jalan tengah yang mengimbangi kerasnya pertarungan politik akhir-akhir ini," ucap Baihaqi.
"Kami siap menggalang warga dan masyarakat di berbagai daerah agar dapat mulai menyosialisasikan Cak Imin-AHY sebagai capres dan cawapres 2019," kata dia.
https://nasional.kompas.com/read/2017/10/29/21190941/kelompok-pendukung-cak-imin-ahy-baru-terbentuk-enam-bulan-lalu