Saat itu, kata Pratikno, Agus bertanya apakah memungkinkan jika ada pertemuan antara presiden dan SBY.
"Memang beberapa waktu lalu kebetulan saya WA-an, komunikasi dengan Mas AHY. Ini Pak SBY akan silahturahmi, pak presiden menyambut 'oh iya bagus'. Kemudian kami arrange waktunya," ujar Pratikno seusai peringatan Hari Sumpah Pemuda di Istana Bogor, Sabtu (28/10/2017).
Rencana pertemuan telah dibahas sejak sekitar sebulan lalu. Namun, kedua pihak belum menemukan waktu yang cocok.
(Baca: Satu Jam Jokowi dan SBY di Istana...)
SBY pun memiliki kegiatan di luar negeri sehingga pada akhirnya pertemuan presiden dan SBY baru bisa dilaksanakan pada Jumat (27/10/2017) kemarin.
Tak ada pembicaraan istimewa dalam pertemuan tersebut. Pratikno mengatakan pertemuan antara presiden menjabat dan mantan presiden tersebut merupakan pertemuan dua pemimpin yang juga sekalian membahas isu-isu kebangsaan.
Salah satu isu yang dibahas adalah Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu Ormas) yang baru saja disetujui dalam paripurna DPR.
"Itu saja. Tidak ada yang sangat spesifik, enggak. Tapi ini silahturahmi yang penting antarpemimpin. Saling bertukar pikiran," kata dia.
Di waktu yang terpisah, Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Hinca Panjaitan menuturkan, pertemuan presiden dan SBY sedianya dilaksanakan 18 Oktober 2017 lalu, namun tertunda karena kesibukan masing-masing.
Selain membahas isu-isu kebangsaan, dalam kesempatan tersebut Presiden turut memberikan undangan pernikahan putrinya Kahiyang Ayu.
"Pada kesempatan pertemuan tersebut Presiden Jokowi memberikan undangan pernikahan putrinya, Kahiyang Ayu, yang akan dilangsungkan 8 November 2017 nanti," kata Hinca melalui keterangan tertulisnya, Sabtu.
Selebihnya, SBY menitipkan sejumlah hal terkait Perppu Ormas. Hinca menuturkan, Partai Demokrat menginginkan agar Undang-Undang Ormas segera direvisi.
"Keinginan revisi atas UU Ormas tersebut untuk memastikan pemerintah tidak mengubah paradigma dan aturan yang sudah baik dan tepat pada UU Ormas sebelumnya," kata dia.
https://nasional.kompas.com/read/2017/10/28/16360471/pertemuan-jokowi-sby-diawali-komunikasi-pratikno-ahy
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan