Salin Artikel

Peringati HUT RI, TNI Gelar Doa Bersama 171717 di Seluruh Indonesia

Gerakan yang sekaligus dilaksanakan dalam rangka memperingati hari kemerdekaan ke-72 Republik Indonesia tersebut dinamai Gerakan Doa Bersama 171717.

Berdasarkan siaran pers resmi Pusat Penerangan Mabes TNI, Selasa (15/8/2017), Gerakan Doa Bersama 171717 itu mengambil tema "Muroja'ah untuk Lebih Berkasih Sayang".

"Kegiatan 171717 ini digagas oleh Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Doa akan dilakukan di markas/kantor satuan jajaran TNI AD, AL dan AU seluruh Indonesia selama satu jam, 17.00 WIB hingga 18.00 WIB," ujar Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Wuryanto.

(Baca: Panglima TNI: Selama Masih Ada Pancasila, Negara Tak Mungkin Terpecah)

"Bagi yang beragama Islam khusus para hafiz/penghafal Al Quran untuk khataman bersama, sedangkan yang beragama Kristen, Katholik, Hindu, Buddha dan Konghucu dipimpin oleh pemuka agama masing-masing sesuai wilayah waktu setempat," lanjut dia.

Gerakan Doa Bersama 171717 ini bertujuan agar sesama anak bangsa Indonesia lebih memiliki kasih sayang, dapat menjaga kebersamaan, persatuan dan keutuhan dalam bingkai NKRI.

"Kita berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan sungguh-sungguh dan memohon pada waktu yang sama. Mudah-mudahan semuanya dikabulkan agar kita penuh kasih sayang, hidup rukun dan damai,"ujar Wuryanto.

(Baca: 4 Anggota TNI Ditemukan Selamat, Pangdam Udayana Apresiasi Basarnas)

Gerakan Doa Bersama 171717 juga mendoakan arwah para pahlawan yang gugur di medan perang. Sebagai generasi penerus, masyarakat wajib mendoakan para pendahulu yang bersusah payah mendirikan negara Indonesia.

Wuryanto menambahkan, Gerakan Doa Bersama 171717 dilaksanakan bertepatan dengan HUT ke-72 RI juga sebagai bentuk implementasi dari Sila pertama dari Pancasila, yakni Ketuhanan yang Maha Esa.

"Ini merupakan sebagaimana yang diamanatkan Presiden RI Joko Widodo pada penetapan Hari Lahir Pancasila tanggal 1 Juni 2017," pungkas Wuryanto.

https://nasional.kompas.com/read/2017/08/15/09245391/peringati-hut-ri-tni-gelar-doa-bersama-171717-di-seluruh-indonesia

Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke