JAKARTA, KOMPAS.com - Sidang lanjutan untuk kasus dugaan korupsi pengadaan Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik (e-KTP) akan kembali digelar di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (18/5/2017).
Dalam sidang ke-15 ini, jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedianya akan menghadirkan delapan saksi, mulai dari adik kandung mantan Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi, hingga Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil saat ini, Zudan Arif Fakhrulloh.
(Baca: 6 Fakta Sidang E-KTP, Cerita Perjalanan Suap ke Setya Novanto sampai Auditor)
Berikut nama-nama saksi lainnya yang akan dihadirkan jaksa KPK:
1. Azmin Aulia
Dalam surat dakwaan terhadap dua mantan pejabat Kementerian Dalam Negeri, Irman dan Sugiharto, Azmin merupakan adik dari Gamawan Fauzi. Pada pertengahan Juni 2011, Azmin Aulia pernah menerima uang dari pengusaha Andi Agustinus alias Andi Narogong sebesar 2.500.000 dollar AS.
Uang tersebut sebenarnya diperuntukan Gamawan Fauzi.
2. Afdal Noverman
Dalam persidangan sebelumnya, Gamawan mengaku pernah menerima uang dari pengusaha yang ia kenal sebagai Afdal Noverman. Namun, Gamawan mengaku uang tersebut sebagai pinjaman.
Dalam surat dakwaan, pada Maret 2011, Afdal Noverman pernah menerima uang dari Andi Narogong sejumlah 2 juta dollar AS. Uang yang sebenarnya ditujukan kepada Gamawan itu bertujuan agar lelang pekerjaan proyek e-KTP tidak dibatalkan oleh Gamawan.
3. Ruddy Indrato Raden
Dalam surat dakwaan, Ruddy merupakan Panitia Penerima dan Pemeriksa Hasil Pengadaan dalam proyek e-KTP. Ruddy pernah diperintah oleh para terdakwa untuk untuk membuat Berita Acara Pemeriksaan dan Penerimaan Hasil Pengadaan sesuai dengan target sebagaimana dalam kontrak, yakni seolah-olah konsorsium PNRI telah menyelesaikan target pekerjaannya 100 persen.
Padahal, sampai dengan akhir masa pelaksanaan pekerjaan yakni pada tanggal 31 Desember 2013, konsorsium PNRI hanya dapat melakukan pengadaan blangko KTP Elektronik sebanyak 122.109.759 keping, dari target pekerjaan sebagaimana ditentukan dalam kontrak awal yakni sebanyak 172.015.400 keping.
4. Endah Lestari
Seperti Ruddy, Endah merupakan Panitia Penerima dan Pemeriksa Hasil Pengadaan dalam proyek e-KTP. Endah juga pernah diperintah oleh para terdakwa untuk untuk membuat Berita Acara Pemeriksaan dan Penerimaan Hasil Pengadaan sesuai dengan target.