Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati Sebut Kemerdekaan Palestina Utang Konferensi Asia Afrika

Kompas.com - 18/04/2017, 11:51 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri menegaskan bahwa dirinya tetap mendukung kemerdekaan Palestina.

Hal itu ditegaskan Megawati melalui pidatonya mewakili keluarga proklamator Ir. Soekarno dalam acara peringatan Konferensi Asia-Afrika (KAA) di Istana Negara, Jakarta, Selasa (18/4/2017).

"Dalam kesempatan ini, saya menyatakan untuk tetap ikut berjuang bagi kemerdekaan negara Palestina," ujar Megawati.

(baca: Jokowi: Indonesia Konsisten Dukung Palestina)

Megawati melanjutkan, dalam Konferensi Asia Afrika, 62 tahun lalu, negara-negara yang mengikuti konferensi itu melahirkan semangat kemerdekaan di antara bangsa-bangsa.

Terbukti, selama 10 tahun pascakonferensi tersebut digelar, tercatat 41 negara di Asia, Afrika, bahkan Amerika Latin yang mendeklarasikan kemerdekaan satu per satu.

"Sekarang negara-negara Asia dan Afrika telah banyak yang merdeka. Tapi menurut saya, ini utang sejarah kemerdekaan yang harus tetap kita perjuangkan. Baik sebagai bangsa atau pribadi," ujar Megawati.

(baca: Jokowi: Lawan Kebijakan Ilegal Israel yang Menyulitkan Rakyat Palestina)

Oleh sebab itu, perjuangan kemerdekaan Palestina, menurut Megawati, merupakan utang sejarah yang harus dipenuhi oleh bangsa-bangsa dunia.

Hadir dalam acara itu, Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, jajaran menteri Kabinet Kerja serta sejumlah utusan negara-negara yang mengikuti KAA.

Kompas TV Konflik Israel-Palestina Tak Kunjung Reda
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan Cawe-cawe PJ Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan Cawe-cawe PJ Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com