JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon menilai kedatangan Raja Salman bin Abdulaziz merupakan momen penting bagi Indonesia dalam memperkuat hubungan bilateral dengan Arab Saudi.
"Kita ini lebih butuh Arab Saudi dibandingkan mereka yang butuh kita sebab bagaimanapun juga Tanah Suci ada di mereka," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/3/2017).
Oleh karena itu, politisi Partai Gerindra tersebut menambahkan, kunjungan Raja Salman kali ini merupakan momen diplomasi di bidang ekonomi, politik, dan sektor lainnya seperti dalam pelayanan haji dan umrah.
(Baca: Liburan di Bali, Raja Salman Bawa Kursi Pribadi Senilai Rp 17 Miliar)
Selain itu, kata Fadli, saat ini di dunia terjadi perubahan situasi geopolitik. Saat ini Amerika Serikat sedang tidak bersahabat bagi Indonesia.
Oleh karena itu, Fadli menambahkan, peluang yang langka ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin oleh Pemerintah Indonesia.
"Saya kira selama ini Indonesia dipandang penting, cuma kita saja yang belum ambil peluang itu. Untuk peningkatan pelayanan haji dan umrah, misalnya, harusnya kita bisa diberi fasilitas untuk membeli properti dari investasi dana haji kita," kata Fadli.