Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri Koordinasi dengan Kepolisian Arab soal Pengamanan Raja Salman

Kompas.com - 28/02/2017, 18:00 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar mengatakan, Polri telah berkoordinasi dengan kepolisian Arab Saudi untuk pengamanan kunjungan Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz ke Indonesia.

Bahkan, sejumlah perwakilan Kepolisian Arab telah mendatangi di Indonesia sebelum kepala negaranya tiba pada Rabu (1/3/2017) besok.

"Kepala Polisi Arab sudah ada disini. Sudah koordinasi dengan Pak Kapolri juga," ujar Boy, di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Selasa (28/2/2017).

Polri mempersiapkan 10.000 personel dibantu prajurit TNI untuk siaga selama kunjungan berlangsung.

Pengamanan tak hanya terfokus kepada Raja Salman, tetapi juga keluarga dan anggota rombongan lain sejumlah 1.500 orang.

Rencananya Salman akan mengunjungi tiga daerah, yaitu Jakarta, Bogor, dan Bali hingga 9 Maret 2017.

"Kegiatan sudah tahu dari bandara, ada arah ke Bogor, ada arah hotel di Jakarta, Istana, itu sudah kami persiapkan termasuk rencana ke DPR RI," kata Boy.

Boy mengatakan, kemungkinan ada beberapa jalan yang ditutup dan pengalihan arus di sejumlah tempat.

Pengaturan lalu lintas telah dikondisikan oleh Polri sesuai rencana kegiatan selama berada di Indonesia. Boy meminta masyarakat maklum dengan kondisi tersebut.

"Jadi bisa dihindari dari pusat kegiatan tamu negara. Tapi jika terdampak dari pengalihan arus, petugas sudah dilapangam. Petugas akan mengatur dengan baik," kata Boy.

Kunjungan Raja Salman merupakan kali kedua setelah kunjungan pertama Raja Arab sekitar 47 tahun lalu.

Dalam kunjungannya ke Indonesia, Raja Salman akan membawa 1.500 anggota delegasi, termasuk 10 menteri dan 25 pangeran.

Ini menjadi jumlah terbanyak anggota delegasi kepala negara/kepala pemerintahan yang datang ke Indonesia.

Kompas TV Pengamanan bagi Raja Salman juga dibicarakan di Mabes Polri. Wakapolri bertemu dengan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia terkait dengan penghargaan berupa naik haji bagi keluarga Densus 88. Polri menyatakan siap menunjuk anggotanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Nasional
Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Nasional
Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Nasional
Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Nasional
Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Nasional
Dewas Ungkap Klarifikasi Albertina Ho yang Dilaporkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Dewas Ungkap Klarifikasi Albertina Ho yang Dilaporkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Nasional
Nasdem-PKS Jajaki Kerja Sama di Pilkada DKI, Termasuk Opsi Usung Anies

Nasdem-PKS Jajaki Kerja Sama di Pilkada DKI, Termasuk Opsi Usung Anies

Nasional
KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

KPK Duga Hakim Agung Gazalba Saleh Cuci Uang Rp 20 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com