JAKARTA. KOMPAS.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yambise menyebutkan bahwa minuman beralkohol menjadi pemicu para pelaku tega memerkosa dan membunuh KM (6).
Hal itu diketahui Yohana setelah menyambangi kediaman korban di Sorong, Papua Barat pada Sabtu (14/1/2017) kemarin.
"Pemuda-pemuda di situ katanya konsumsi miras (minuman keras/beralkohol) dan juga lem aibon, anak jalanan banyak dan sangat mengganggu ketentraman lingkungan, miras itu sebagai pemicu," ujar Yohana di kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Jakarta Pusat, Senin (16/1/2017).
Yohana mengatakan, untuk mencegah berulangnya kejadian serupa maka akan dilakukan sosialisasi mengenai pentingnya menjaga lingkungan sekitar. Sosialisasi ini, kata Yohana, dilakukan melalui satuan petugas (satgas) pemberdayaan perempuan di setiap daerah. Jangkauan sosialisasi hingga ke daerah terpencil.
"Perlindungan anak terpadu kami sudah bentuk di semua provinsi, bagaimana masyarakat mau dengan aparat desa, tokoh agama, untuk meningkatkan tanggung jawab, sampai menjangkau daerah terpencil," kata dia.
Sebelumnya, KM, bocah berusia enam tahun tersebut ditemukan tak bernyawa di sebuah sungai berlumpur di kawasan kilometer 8 Kota Sorong, Papua Barat, Selasa (10/1/2017) lalu. Ia diperkosa dan dibunuh oleh tiga orang pelaku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.