Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Jokowi Borong Jajanan Kaki Lima untuk Disantap di Istana...

Kompas.com - 04/01/2017, 14:02 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo memborong jajanan kaki lima sebagai menu santapan di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (4/1/2017).

Jajanan, mulai dari nasi goreng hingga sate madura, disiapkan untuk para menteri hingga wartawan yang hadir.

Pantauan Kompas.com, seorang pedagang nasi goreng lengkap dengan gerobaknya mulai memasuki Kompleks Istana Bogor pada pukul 09.30 WIB, saat rapat kabinet paripurna baru saja dimulai.

Pedagang nasi goreng itu membawa gerobaknya ke arah ruang Garuda, tempat digelarnya rapat antara Jokowi dan para menteri. Ia dipandu oleh seorang pegawai Istana.

"Tenang, nanti buat wartawan juga disiapkan," kata pegawai Istana itu menyapa wartawan yang kebetulan melintas.

Benar saja, tak lama kemudian, dua pedagang nasi goreng lainnya menyusul dan menaruh gerobaknya di dekat ruang wartawan.

Ihsanuddin Presiden Joko Widodo memborong nasi goreng gerobak untuk jadi santapan para menteri dan wartawan di Istana Bogor, Rabu (4/1/2017).

Para wartawan yang tengah menunggu rapat terbatas selesai makin antusias karena satu pedagang sate madura juga ikut menyusul.

Nurhadi, seorang pedagang nasi goreng mengatakan, ia biasa berjualan di Balai Kesehatan Tentara, tak jauh dari Istana Bogor. Semalam, lapaknya didatangi oleh seorang pegawai Istana. Ia diminta untuk datang ke Istana Bogor Rabu pagi ini.

"Disuruh pakai batik," kata Nurhadi yang mengenakan batik berwarna hijau.

Satu porsi nasi goreng biasa dijual Nurhadi seharga Rp 12.000. Namun, Nurhadi enggan mengungkapkan berapa harga satu gerobak nasi gorengnya yang diborong oleh Jokowi.

Ihsanuddin Presiden Joko Widodo memborong nasi goreng gerobak untuk jadi santapan para menteri dan wartawan di Istana Bogor, Rabu (4/1/2017).
Sementara itu, Agus, pedagang sate madura, juga diberi tahu untuk datang ke Istana sejak semalam. Karena mendadak dan biasa berjualan pada malam hari, Agus sampai lupa menyiapkan sate kambing.

"Adanya sate ayam saja, sate kambing lupa dibawa," kata dia.

Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri mengatakan, jajanan kaki lima yang disiapkan semuanya enak. Selain nasi goreng dan sate madura, ada juga sekoteng dan tahu sumedang.

"Enak dan tentu saja menyenangkan. Beberapa menteri saya lihat nambah, he-he," kata Hanif.

Adapun rapat kabinet paripurna hari ini membahas program kerja pemerintah pada tahun 2017.

Saat membuka rapat, Jokowi menekankan pentingnya perbaikan di sektor penerimaan ekonomi.

Menurut Jokowi, pemerataan salah satunya bisa diwujudkan dengan memperkuat akses rakyat untuk mendapatkan modal usaha.

Kompas TV Jokowi Bagikan Sertifikat Tanah Gratis Untuk Warga NTT
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com