JAKARTA, KOMPAS.com – Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan, partainya siap membantu kerja pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Kontribusi Gerindra diberikan tanpa perlu masuk Kabinet Kerja.
“Kita membantu itu tidak harus di dalam kabinet. Pokoknya, demi kepentingan nasional kita siap membantu,” kata Prabowo, saat tampil pada program Rosi, di Kompas TV, Senin (28/11/2016) malam.
Ia mengatakan, fungsi check and balances untuk memastikan bahwa pemerintah berjalan efektif dan optimal harus tetap dilaksanakan.
Gerindra ingin mengambil bagian dalam fungsi tersebut.
“Rakyat butuh check and balance. Ini bukan saya sok tidak mau, tapi saya katakan, demokrasi butuh pemerintah dan butuh pengawas,” ujar dia.
(Baca: Prabowo Ingatkan Menggulingkan Pemerintahan Ciptakan Budaya Politik yang Buruk)
Meski berada di luar pemerintahan, kata Prabowo, Gerindra kerap memberikan bantuan kepada pemerintah.
Hal itu telah dibuktikan ketika pemerintah membutuhkan bantuan dalam pengambilan keputusan di parlemen.
“Anda cek saja di tahun-tahun pertama. Jadi kita tidak mutlak harus di dalam pemerintah,” kata Prabowo.
Mantan Danjen Kopassus itu menambahkan, dalam kondisi genting, peran setiap elemen bangsa tentu akan dibutuhkan.
Demikian pula pihak yang selama ini kerap menjadi oposisi pemerintahan.
“Tapi rakyat juga perlu suara. Kalau masuk semua, siapa yang samapikan hal-hal tidak enak? Pemerintah juga perlu dengar hal-hal yang tidak enak, jangan mau enaknya saja,” kata dia.