JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sukamta mengatakan, fenomena anggota DPR dinilai malas bukanlah hal baru.
Sukamta mengaku bahwa memang ada sejumlah anggota yang malas namun jumlahnya hanya sedikit.
Terkait dengan kehadiran anggota dewan yang trennya terus menurun di setiap masa sidang, Sukamta mengatakan ada dua klasifikasi.
Pertama, yang memang malas. Kedua, yang sibuk dengan alat kelengkapan dewan (AKD) sehingga jadwal mereka sering bertumbukan. Kelompok kedua yang dianggap Sukamta paling banyak di DPR.
"Masalah ini perlu dipecahkan oleh pimpinan. Kemarin sudah dicoba dengan mengurangi hari reses, tidak ada kunjungan kerja ke luar negeri bagi pansus, dan lainnya. Tetap masih saja tumbuk-tumbukan," ujar Sukamta saat dihubungi, Senin (14/11/2016).
Sementara itu, Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini mengatakan, perlu ada kajian, apa yang menjadi penyebab para anggota dewan tak hadir. (Baca: Anggota DPR Makin Malas)
Selain bisa saja agendanya bertabrakan dengan agenda lain, ada waktu-waktu dimana anggota dewan tak perlu mengisi tanda tangan di rapat paripurna.
"Apa karena malas atau karena ada tugas lain di luar kantor. Seperti ada rapat pansus atau panja yang sedang membahas undang-undang di Wisma Kopo atau tempat lain yang mengakibatkan anggota pansus tersebut tidak bisa hadir di paripurna," tutur Jazuli.
"Karena kalau sedang konsinyering rapat pansus enggak boleh juga dia hadir dan tanda tangan di paripurna, " kata dia.
(Baca juga: Ketua DPR Gelisah Kehadiran Anggota pada Sidang Paripurna di Bawah 50 Persen)
Oleh karena itu, terkait temuan bahwa kehadiran anggota dewan semakin sedikit, Jazuli mengatakan hal ini perlu dikaji secara objektif dan komprehensif.
"Ya semua kritik dan masukan yang membangun untuk perbaikan lembaga DPR maupun anggota secarapersonal kita harus terima dan DPR Harus melakukan perbaikan secara komprehensif," kata Anggota Komisi i DPR itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.