Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Cirebon, Ibu Negara Kunjungi Toko Batik

Kompas.com - 24/10/2016, 14:04 WIB

CIREBON, KOMPAS.com - Ibu Negara Iriana Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya ke Cirebon, Jawa Barat, mampir ke warung Batik Ninik Ichsan yang berada di Desa Trusmi Kulon, Cirebon Jawa Barat.

Dalam kunjungan pada Senin (24/10/2016), Ibu Iriana didampingi istri Wakil Presiden Ibu Mufidah Kalla dan para istri menteri Kabinet Kerja yang tergabung dalam OASE Kabinet Kerja.

Pada kesempatan itu, seperti dikutip Antara, Ibu Iriana berdialog dengan para pengrajin batik di warung batik Ninik Ichsan termasuk pemilik warung batik tersebut, yakni Ninik Masruni Masina (69).

Di toko batik yang beralamat di Jalan Trusmi Kulon, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, Jabar, itu Ibu Negara melihat koleksi batik Ninik yang selama ini telah merambah pasar ekspor.

"Saya beli beberapa batik dengan Ibu Mufidah Kalla," katanya.

Di tempat itu, Ibu Negara juga membagikan buku tulis kepada anak-anak dan suvenir batik kepada ibu-ibu.

Dari Toko Batik Ninik, Ibu Negara dan rombongan menuju Rumah Kerang Multi Dimensi di Jalan Ki Ageng Tapa, Desa Astapada, Kecamatan Tengahtani, Kabupaten Cirebon.

Ibu Negara Iriana menyempatkan diri berdialog dengan pemilik Rumah Kerang Multi Dimensi.

Selanjutnya, Ibu Negara Iriana dan rombongan menuju Gedung Negara/Badan Koordinator Wilayah (Bakorwil) Cirebon untuk meninjau Pameran Kerajinan se-Jawa Barat.

Dari situ, Ibu Negara Iriana dan rombongan menuju Stasiun Kereta Api Cirebon untuk kembali ke Jakarta dengan menggunakan kereta api yang dijadwalkan tiba di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, sekitar pukul 22.05 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com