Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya Pengalaman Jadi Akuntan, Sandiaga Uno Ingin Perbaiki Laporan Keuangan DKI

Kompas.com - 29/09/2016, 15:21 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan dirinya akan membuat  laporan keuangan pemerintah DKI Jakarta mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) jika terpilih nantinya.

Keinginan itu disampaikan Sandiaga usai menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait pencalonannya menjadi kepala daerah Jakarta bersama Anies Baswedan, Kamis (29/9/2016).

"Saya berkomitmen sama Pak Anies sebagai salah satu tolok ukur kesuksesan kami adalah di tahun 2017 nanti kami akan hadirkan laporan keuangan yang betul-betul akuntabel dan wajar tanpa pengecualian," kata Sandiaga.

(Baca:  PDI-P: Anies-Sandi Pintar Bicara, tetapi Ahok-Djarot Lebih Menguasai)

Sandi menyayangkan selama tiga tahun terakhir, Jakarta mendapat opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) atas laporan keuangannya. Predikat itu didapatkan tiga kali berturut-turut sejak 2013-2015.

"Sayang sekali Jakarta selama tiga tahun terakhir buku laporan keuangan belum Wajar Tanpa Pengecualian. Dengan background sebagai akuntan, jadi saya tahu sekali pencatatan itu sangat baik," ucap Sandi.

Menurut Sandi, penyerahan dokumen LHKPN merupakan langkah pertama untuk membuat Jakarta memiliki tata kelola yang lebih baik. Masyarakat, lanjut Sandi, menginginkan pemimpin bersih yang ditunjukkan dengan komitmennya.

(Baca: Ditemani Anies Baswedan, Sandiaga Uno Serahkan LHKPN ke KPK)

"Mas Anies dan saya sangat mendukung tata kelola pemerintahan yang sangat transparan dan akuntabel," ujar Sandi.

LHKPN Sandi kini tengah diperiksa oleh KPK. Setelah selesai, LHKPN akan diserahkan Komisi Pemilihan Umum Daerah DKI Jakarta untuk diumumkan kepada publik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com