Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNPB: 11 Sekolah di Garut Terdampak Banjir, 2 Rusak Berat

Kompas.com - 22/09/2016, 14:50 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei memerintahkan jajarannya membangun sekolah darurat untuk kegiatan belajar siswa yang terdampak banjir bandang di Garut.

Hal tersebut dia katakan saat menggelar saat rapat koordinasi di Posko Tanggap Darurat Bencana Banjir Bandang Garut pada Rabu malam (21/9/2016).

"Perlu diadakan tempat darurat untuk sekolah,” ujar Willem, dikutip melalui keterangan tertulis BNPB, Kamis (22/9/2016).

Banjir bandang di Garut pada Senin (20/9/2016) lalu telah menghancurkan sejumlah sekolah.

Data Dinas Pendidikan Kabupaten Garut menyebutkan 11 sekolah dari tingkat Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas terdampak banjir.

(Baca: Cerita Korban Selamat dari Gelombang Banjir Setinggi 10 Meter di Garut)

Sekolah pada hari pertama pascabencana diliburkan, sementara pada hari kedua dilakukan pemanfaatan gedung secara bersama-sama.

Pendidikan, kata Willem, merupakan salah satu prioritas dalam penanganan darurat pascabanjir bandang.

"BNPB pun telah mengirimkan bantuan pakaian sekolah kepada anak-anak yang terdampak banjir bandang," kata Willem.

Dua sekolah yang rusak parah yaitu SDN Sukaratu 1 Banyuresmi dan SMP PGRI. 

Sementara itu, sekolah-sekolah yang lain masih tetap menggunakan sekolah masing-masing. 

Data Dinas Pendidikan Kabupaten Garut menyebutkan perkiraan kerugian mencapai Rp 1,4 miliar.

Berikut ini sekolah-sekolah yang terdampak banjir bandang Garut.

1. SD IT Muhammadiyah Tarogong Kidul
2. SDN Sukaratu 1 Banyuresmi
3. SMP Negeri 2 Banyuresmi
4. SMP Negeri 3 Tarogong Kidul
5. SMP Negeri 5 Tarogong Kidul
6. SMP Negeri 2 Samarang
7. SMP Negeri 3 Cisurupan
8. SMP Qurota Ayun Samarang
9. SMP PGRI Garut
10. SMP Negeri 1 Pasirwangi
11. SMA PGRI Garut

Di samping pendidikan, Posko Tanggap Darurat fokus pada pencarian dan penyelamatan korban yang masih hilang serta pelayanan kebutuhan dasar bagi 433 jiwa pengungsi.

Banjir bandang Garut dipicu hujan dengan intensitas tinggi di daerah hulu pada Senin lalu (20/9) sekitar pukul 22.00 WIB.

(Baca: Risma Kirim Satu Truk Bantuan untuk Korban Bencana Banjir Garut)

Banjir bandang terlebih dulu melanda Desa Mulya Sari, Kecamatan Bayongbong dan berlanjut ke Kecamatan Tarongong Kidul, Garut Kota hingga Cibatu.

Daerah yang paling parah terlanda banjir bandang adalah Desa Haurpanggung Kelurahan Sukakarya Kecamatan Tarogong Kidul dan Kelurahan Sukamentri dan Kelurahan Paminggit Kecamatan Garut Kota.

Kompas TV 128 Warga Garut Pindah ke Pengungsian
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cuti, AHY Akan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Cuti, AHY Akan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
Persiapkan Leaders’ Retreat, Menlu Singapura Temui Menko Airlangga Bahas Kerja Sama dan Isu Strategis

Persiapkan Leaders’ Retreat, Menlu Singapura Temui Menko Airlangga Bahas Kerja Sama dan Isu Strategis

Nasional
Pesan Terakhir Pria yang Ditemukan Tewas di Kontrakan Depok, Minta Jasadnya Dikremasi

Pesan Terakhir Pria yang Ditemukan Tewas di Kontrakan Depok, Minta Jasadnya Dikremasi

Nasional
Profil Mooryati Soedibyo: Mantan Wakil Ketua MPR dan Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Profil Mooryati Soedibyo: Mantan Wakil Ketua MPR dan Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Nasional
Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo, Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo, Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Nasional
Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada, KPU Siap Sempurnakan Sesuai Saran MK

Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada, KPU Siap Sempurnakan Sesuai Saran MK

Nasional
Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Nasional
MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

Nasional
Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Nasional
Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com